Daftar Isi:
  • PT Rekavisitama merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang desain dan produksi perangkat elektronika. Permintaan setiap produk dari PT Rekavisitama mengalami peningkatan selama beberapa tahun terakhir. Seiring dengan meningkatnya permintaan tersebut, perusahaan berencana untuk memperbesar kapasitas produksi dengan membeli mesin produksi yaitu satu buah mesin laser cutting yang nantinya akan digunakan sebagai mesin utama dalam pembuatan setiap produk di perusahaan. Terdapat 2 alternatif mesin laser cutting yang akan dibeli. Pembelian mesin ini memerlukan dana yang cukup besar dan dampaknya bersifat sangat panjang, oleh karena itu dibutuhkan suatu analisis kelayakan sehingga dapat membantu perusahaan dalam menentukan keputusan penilaian kelayakan investasi pembelian mesin apakah layak atau tidak untuk dijalankan. Pada penelitian ini, dilakukan analisis kelayakan yang ditinjau dari aspek finansial. Metode yang digunakan dalam menilai kelayakan investasi adalah Net Present Value (NPV), Payback Period, Internal Rate of Return (IRR) dan Profitability Index (PI). Metode-metode kelayakan investasi tersebut akan dihitung pada setiap alternatif mesin untuk dilihat berapa nilai yang diperoleh pada setiap alternatif dan kemudian dibandingkan dengan standar kelayakan yang berlaku pada setiap metode. Selain itu juga dilakukan analisis sensitivitas untuk mengetahui seberapa sensitif suatu keputusan terhadap perubahan faktor-faktor atau parameter-parameter. Analisis sensitivitas menggunakan 3 skenario. Skenario 1 dilakukan dengan mengubah nilai dari tingkat bunga yang digunakan dalam perhitungan metode kelayakan investasi. Skenario 2 dilakukan dengan cara menaikkan biaya operasional. Skenario 3 dilakukan dengan cara menurunkan penjualan perusahaan. Berdasarkan hasil penilaian kelayakan investasi, nilai NPV untuk alternatif 1 adalah Rp. 4.535.596.656,00 dan alternatif 2 sebesar Rp. 4.636.431.773,00. Payback Period untuk alternatif 1 adalah 1 tahun 2 bulan 18 hari dan alternatif 2 adalah 11 bulan 9 hari. Nilai IRR alternatif 1 adalah 107,1% dan alternatif 2 sebesar 141%. Nilai PI untuk alternatif 1 adalah 15,39% dan alternatif 2 sebesar 21,6. Dari keempat metode yang digunakan, investasi mesin laser cutting layak untuk dijalankan serta alternatif 2 diusulkan sebagai alternatif yang dipilih. Berdasarkan hasil analisis sensitivitas, tingkat suku bunga bukan merupakan komponen yang sensitif terhadap kelayakan investasi pada kedua alternatif investasi sedangkan biaya operasional dan penjualan merupakan kompenen yang sensitif terhadap kelayakan investasi pada kedua alternatif investasi.