Kritik Sosial di Wilayah Kawasaki-ku dalam Lirik Lagu Hip-hop Berjudul “Liberty” oleh BAD HOP
Main Author: | Widyantoro, Gading |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/166139/ |
Daftar Isi:
- Permasalahan sosial pada masyarakat Jepang dapat menjadi sebuah inspirasi dalam menciptakan karya seni. Di tangan BAD HOP, yaitu grup vokal beraliran hip-hop, mereka menciptakan lagu berjudul “LIBERTY” yang mengkritik permasalahan sosial di wilayah Kawasaki, Tokyo. Permasalahan tersebut antara lain berupa kemiskinan, Yakuza, ibu tunggal dan narkoba yang terjadi sekian lama dan kurang mendapatkan perhatian serius dari pemerintah Jepang. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis untuk mendeskripsikan permasalah sosial di wilayah Kawasaki. Pertama menggunakan analisis kajian puisi untuk menentukan diksi yang sesuai. Selanjutnya penyuguhan data-data berisi fakta sosial di wilayah Kawasaki, serta analisis dengan teori Mitos oleh Roland Barthes sebagai teori utama untuk mencari makna kedua dan ketiga dalam lirik lagu. Hasil tersebut kemudian dikaji dengan kritik sosial untuk memaparkan permasalahan sosial yang terjadi di Kawasaki, serta dapat menjadi kritik sosial bagi pemerintah Jepang pada khususnya. Hasil penelitian yang ditemukan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa adanya bentuk-bentuk kritik sosial oleh masyarakat Kawasaki terhadap masalah-masalah sosial di Kawasaki, antara lain: (1) Kritik sosial terhadap kondisi distrik Kawasaki yang buruk akibat polusi udara yang berlebihan karena banyaknya pabrik dan adanya reklamasi dermaga Tokyo, (2) Kritik sosial terhadap kemiskinan yang menyusahkan keadaan ibu-tunggal, menaikkan angka kriminalitas, serta campur tangan yakuza yang bekerja sebagai rentenir, dan (3) Kritik sosial terhadap diskriminasi pada golongan zainichi di wilayah Kawasaki.