Pembentukan Portofolio Optimal Dengan Model Indeks Tunggal (Studi Pada Saham Perusahaan Yang Tercatat Dalam Indeks Idx30 Di Bursa Efek Indonesia & Strait Times Index Di Singapore Exchange Tahun 2015-2016)
Main Author: | Putri, Ika Meriyanti Jabir |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/166125/1/Ika%20Meriyanti%20Jabir%20Putri.pdf http://repository.ub.ac.id/166125/ |
Daftar Isi:
- Portofolio optimal merupakan portofolio dengan kombinasi return ekspektasian dan risiko terbaik. Salah satu model yang dapat digunakan untuk membentuk portofolio optimal adalah Model Indeks Tunggal. Model Indeks Tunggal mengasumsikan bahwa pergerakan saham memiliki korelasi dengan suatu indeks tertentu. Analisis dengan model ini dilakukan dengan membandingkan excess return to beta (ERB) dengan cut-off point (Ci) yang telah ditentukan. Excess return to beta merupakan kelebihan return relatif terhadap suatu unit risiko yang tidak dapat di diversifikasikan yang diukur dengan Beta, sedangkan cut-off point merupakan titik pembatas untuk menentukan nilai ERB tertinggi. Saham dengan nilai ERB tertinggi merupakan kandidat portofolio. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengetahui saham-saham perusahaan yang tercatat dalam indeks IDX30 di Bursa Efek Indonesia & Strait Times Index di Singapore Exchange tahun 2015-2016 yang membentuk portofolio optimal dengan menggunakan Model Indeks Tunggal, (2) mengetahui besarnya proporsi dana untuk masing-masing saham perusahaan yang membentuk portofolio optimal, (3) mengetahui besarnya return ekspektasi dan risiko dari portofolio optimal yang terbentuk berdasarkan Model Indeks Tunggal. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode analisis menggunakan Model Indeks Tunggal. Hasil penelitian yaitu terdapat 5 saham kandidat sebagai penyusun portofolio optimal dari 46 saham perusahaan yang dijadikan sampel penelitian. Kandidat saham yang termasuk dalam portofolio optimal adalah saham Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), Adaro Energy Tbk (ADRO), Unilever Indonesia Tbk (UNVR), United Tractors Tbk (UNTR), dan Ascendas REIT (A17U). Besarnya proporsi dana masing-masing saham pembentuk portofolio optimal dengan Model Indeks Tunggal adalah Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) sebesar 46,66%, Adaro Energy Tbk (ADRO) sebesar 19,25%, Unilever Indonesia Tbk (UNVR) sebesar 14,41%, United Tractors Tbk (UNTR) sebesar 11,96%, dan Ascendas REIT (A17U) sebesar 7,44%. Return ekspektasi yang akan didapatkan oleh investor dari portofolio yang terbentuk adalah sebesar sebesar 0,0173 atau 1,73%. Risiko portofolio yang akan ditanggung oleh investor atas investasi yang dimilikinya adalah sebesar 0,0004208 atau 0,0421%.