Pemberdayaan Ibu Rumah Tangga Nelayan Pasca Diberlakukan Kebijakan PERMEN-KP Nomor 2 Tahun 2015 Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat (Studi pada Kelurahan Blimbing Kabupaten Lamongan)
| Main Author: | Purwati, Dwi Putri |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/165940/1/Dwi%20Putri%20Purwati.pdf http://repository.ub.ac.id/165940/ |
Daftar Isi:
- Upaya peningkatan sumber daya perempuan dalam pembanngunan sebagai suatu bentuk pembangunan nasional dengan tujuan memperoleh keberhasilan melalui programprogram perempuan. Dalam konteks inilah potensi wanita ibu rumah tangga sebagai bagian komponen bangsa memiliki peranan yang tidak dapat di abaikan dan perlu di berdayakan. Pemberdayaan masyarakat adalah upaya untuk meningkatkan harkat dan martabat lapisan masyarakat yang dalam kondisi sekarang tidak mampu untuk melepaskan diri dari perangkap kemiskinan dan keterbelakangan. Dengan kata lain memberdayakan adalah memampukan dan memandirikan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, menganalisis, dan mengidentifikasi bagaimana program pemberdayaan ibu rumah tangga nelayan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta keadaan dalam peningkatan kesejahteraan pemberdayaan ibu rumah tangga nelayan. Pada penelitian ini, menggunakan jenis penelitian kualitatif, dan pendekatan deskriptif. Metod analisis data dalam penelitian ini dengan cara pengumpulan data, kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Lokasi penelitian ini di Desa Blimbing Kabupaten Lamongan. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa pemberdayaan ibu rumah tangga nelayan untuk meningkatkan kesejahteraan adalah dengan dilaksanakan program pembinaan, sosialisasi dan pelatihan-pelatihan. Program tersebut diselenggarakan dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Lamongan kemudian dilanjutkan pada UPT Penyuluhan Kecamatan Paciran dan Bekerjasama dengan Rukun Nelayan Blimbing dengan melalui Kelurahan Blimbing. Actor-aktor tersebut berperan untuk melakukan pembinaan melalui koordinasi dari atas ke bawah. Bentuk dari program pembinaan, sosialisasi dan pelatihan membuat keterampilan dari hasil tangkap, dengan begitu diharapkan ekonomi masyarakat dapat meningkat melalui hasil produksi yang diperoleh. Untuk meningkatkan keberhasilan pemberdayaan ibu rumah tangga nelayan para actor lebih focus pada program pembinaan dan pelatihan sesuai dengan kebutuhan masyarakat serta perlu adanya memonitor dan evaluasi terhadap program pemberdayaan.