Faktor yang Mempengaruhi Turnover Intention pada Karyawan Generasi X dan Generasi Y (Studi pada PT ABC Sidoarjo)
Main Author: | Meydiana, Evita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/165832/1/Evita%20Meydiana.pdf http://repository.ub.ac.id/165832/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pentingnya faktor – faktor yang dapat mempengaruhi turnover intention. Karena pada perkembangan bisnis yang dinamis ini fenomena talent war yang tinggi dapat menyebabkan intensi keluar pada karyawan juga cenderung meningkat pula. Oleh karena itu organisasi perlu untuk mengetahui faktor - faktor apa saja yang dapat menumbuhkan turnover intention pada karyawan. Tujuan dalam penelitian ini antara lain untuk mengetahui : 1) bahwa komitmen organisasional, kepuasan pembayaran, work life balance, leader member exchange, peluang promosi dan burnout merupakan komponen – komponen yang dapat mempengaruhi turnover intention karyawan; 2) faktor – faktor yang mempengaruhi turnover intention secara dominan; 3) adanya perbedaan yang signifikan pada faktor – faktor yang mempengaruhi turnover intention antara karyawan generasi X dan generasi Y PT ABC Sidoarjo. Hasil analisis faktor menunjukkan bahwa komponen - komponen yang membentuk faktor - faktor yang mempengaruhi turnover intention terdiri dari dua puluh komponen yang membentuk enam faktor dengan total item sebanyak enam puluh..Faktor yang mempengaruhi turnover intention secara dominan adalah faktor kepuasan pembayaran. Hasil uji beda menunjukkan bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan pada faktor – faktor yang mempengaruhi turnover intention karyawan tetap dan karyawan kontrak bila dilihat dari faktor kepuasan pembayaran, work life balance, leader member exchange, dan peluang promosi. Namun terdapat perbedaan yang signifikan pada faktor yang mempengaruhi turnover intention antara karyawan generasi X dan generasi Y PT ABC Sidoarjo bila dilihat dari faktor komitmen organisasional dan faktor burnout.