Analisis Penggunaan Layanan Unggulan e- SAMSAT atas Pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) pada Kantor Bersama SAMSAT Kota Malang. (Studi pada Dinas Pendapatan Daerah UPTD Kota Malang)

Main Author: Budiman, Rahmat Arif
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/165470/1/Rahmat%20Arif%20Budiman.pdf
http://repository.ub.ac.id/165470/
Daftar Isi:
  • Penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang cukup besar membuat Pemerintah Daerah Kota Malang terus berupaya memberikan pelayanan prima dengan membuat terobosan dalam bentuk layanan unggulan. Tingginya penggunaan layanan unggulan dalam membayar Pajak Kendaraan Bermotor di Kantor Bersama SAMSAT Kota Malang tidak diimbangi oleh layanan unggulan e- SAMSAT kurang diminati oleh warga kotanya, dimana diketahui dari data yang diperoleh dalam penggunaan layanan unggulan e-SAMSAT dibawah 1% dari total seluruh penggunaan layanan uggulan di Kantor SAMSAT Kota Malang. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengetahui bagaimana penggunaan layanan unggulan e-SAMSAT atas pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor pada Kantor Bersama SAMSAT Kota Malang. Lokasi penelitian ini dilakukan pada Dinas Pendapatan Dinas Pendapatan Daerah UPTD Kota Malang sebagai instansi yang mempunyai kewenangan dalam pemungutan Pajak Kendaraan Bermotor di Kota Malang khususnya dalam penggunaan layanan unggulan e-SAMSAT Kantor Bersama SAMSAT Kota Malang. Jenis penelitian ini dilakukan menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif, sehingga mampu menafsirkan fenomena yang terjadi. Penelitian ini memfokuskan pada empat hal yaitu (1) Objek Pajak penggunaan layanan unggulan e-SAMSAT, (2) Penerimaan Pajak Kendaraan Bermotor pada Layanan ungggulan e-SAMSAT, (3) Penggunaan layanan unggulan e-SAMSAT atas pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor di Kota Malang, (4) Faktor pendukung dan penghambat dalam penggunaan layanan unggulan e-SAMSAT. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan layanan unggulan e- SAMSAT telah berjalan di Kota Malang sejak 2014, akan tetapi kurang maksimal, dikarenakan adanya hambatan-hambatan dalam proses penggunaan layanan unggulan e-SAMSAT diantaranya sosialisasi yang kurang merata, tidak efisien dimata Wajib Pajak kendaraan bermotor serta keterbatasan jenis pelayanan yang diberikan. Saran yang dapat peneliti berikan adalah dengan adanya pemerataan sosialisasi secara menyeluruh dan membuat integrasi pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor. Hal ini bertujuan agar penggunaan layanan unggulan e-SAMSAT dapat memberikan kemudahan serta dinikmati oleh seluruh Wajib Pajak sesuai dengan tujuan layanan unggulan e-SAMSAT.