Analisis Dampak Kenaikkan Tarif Pajak Pertambahan Nilai Hasil Tembakau Terhadap Produksi Perusahaan Rokok
| Main Author: | Wijayanti, Wiwit |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/165450/1/Wiwit%20Wijayanti.pdf http://repository.ub.ac.id/165450/ |
Daftar Isi:
- Pajak pertambahan nilai hasil tembakau (PPN-HT) merupakan pajak yang dikenakan atas penyerahan hasil tembakau. Untuk memenuhi fungsi bugetair pemerintah menaikkan tarif PPN-HT secara terus menerus pada tahun 2016 dan 2017. Kenaikkan tarif PPN-HT secara terus menerus diduga memberikan dampak terhadap beberapa perusahaan rokok yang tergolong kecil hingga menengah. Hal tersebut membuat peneliti tertarik untuk menganalisis dampak kenaikkan tarif PPNHT terhadap salah satu perusahaan rokok di Indonesia yang tergolong kecil yaitu PR.X. Pada penelitian kali ini peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif. Pendekatan yang digunakan adalah studi kasus. Keabsahan data yang digunakan oleh peneliti adalah triangulasi sumber yang dilakukan dengam cara menggali kebenaran informasi melalui beberapa sumber dan triangulasi teknik yaitu menguji kredibilitas data dengan membandingkan bukti kebenaran melalui wawancara, obeservasi maupun studi kepustakaan. Hasil penelitian ini yaitu PR.X sebagai salah satu perusahaan rokok di Indonesia ikut terkena dampak dari kenaikkan tarif PPN-HT. Kenaikkan tarif PPN-HT mempengaruhi biaya produksi PR.X yang mengakibatkan peningkatan pada biaya produksi. Peningkatan biaya produksi mengakibatkan perusahaan harus menaikkan harga. Adanya kenaikkan harga yang salah satunya disebabkan oleh kenaikkan tarif PPN-HT tidak mengakibatkan penurunan jumlah produksi perusahaan. Jumlah produksi PR.X cenderung meningkat. Peningkatan jumlah produksi PR.X disebabkan karena terdapat peningkatan pada permintaan pasar. Peningkatan jumlah produksi yang diiringi oleh peningkatan permintaan pasar PR.X mengakibatkan jumlah pembayaran PPN-HT yang dibayarkan oleh PR.X mengalami peningkatan.