Analisis Manajemen Event Pariwisata Olahraga Bromo Marathon (Studi Kasus Pada Daerah Tujuan Wisata Bromo Tengger Semeru)
Main Author: | Dshauma, Juanditya Luhur |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/165389/1/Juanditya%20Luhur%20Dshauma.pdf http://repository.ub.ac.id/165389/ |
Daftar Isi:
- Bromo Marathon adalah merupakan salah satu event pariwisata olahraga (sport tourism) yang ada di Indonesia. Event Bromo Marathon sendiri merupakan sebuah event yang sudah memiliki taraf International. Penyelenggaraan event yang pesertanya berasal dari dalam maupun luar negeri dan dengan jumlah peserta yang banyak tentunya melibatkan dukungan banyak pihak, sehingga diperlukan penanganan yang profesional. Tak dapat dihindarkan pula bahwa penyelenggaraan event ini akan berdampak kepada masyarakat maupun lingkungan alam sekitar lokasi event. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana: manajemen event, peluang dan tantangan event, keberlanjutan event, dan dampak sosial maupun ekonomi dari penyelenggaraan event Bromo Marathon. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif, yang menggambarkan kondisi obyek dan subyek penelitian sebagaimana adanya, dengan pendekatan kualitatif. Informan penelitian terdiri dari: Panitia penyelenggara, Aparat Pemerintah Daerah/Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Peserta Bromo Marathon dan Masyarakat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada beberapa hal yang membuat event Bromo Marathon masih kurang diminati oleh para penggemar olahraga lari. Jalur trek Bromo Marathon yang masih belum steril dari kendaraan dan kurangnya akomodasi berupa hotel menjadi kendala terbesar bagi event ini. Dampaknya adalah peserta Bromo Marathon masih sangat jauh jika dibandingkan dengan Bali Marathon yang juga merupakan event lari bertaraf International. Dampak event; Dampak positif bidang sosial, ekonomi dan lingkungan antara lain: tumbuh kembang dan dikenalnya nilainilai seni budaya lokal, terbangun wawasan masyarakat, terciptanya lapangan kerja, pendapatan ekonomi masyarakat meningkat dan terbangunnya lingkungan yang bersih, nyaman. Dampak negativ hingga saat ini tidak dirasakan masyarakat. Saran; untuk menjamin keberlangsungan event Bromo Marathon maupun kepariwisataan pada umumnya diperlukan: peninjauan besarnya biaya pendaftaran, melengkapi sarana prasarana pendukung, pembangunan hotel berkelas baik oleh pemerintah daerah ataupun investor, dan meningkatkan rasa aman, nyaman bagi peserta selama event.