Pengaruh Persepsi Kegunaan, Persepsi Kemudahan, Persepsi Keamanan dan Kerahasiaan, Kesiapan Teknologi Informasi, serta Computer Self Efficacy terhadap Minat perilaku terhadap Menggunakan e-faktur
Main Author: | Albert, Christian |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/165351/1/Christian%20Albert.pdf http://repository.ub.ac.id/165351/ |
Daftar Isi:
- E-faktur adalah salah satu terobosan baru di dalam administrasi perpajakan yang berguna untuk mempermudah pelaporan pajak dalam bidang PPN. Penggunaan E-faktur yang masih tergolong baru harus dikaitkan dengan Minat Perilaku Wajib Pajak dalam menggunakan E-faktur. Terdapat beberapa persepsi yang mengindikasikan seseorang memiliki minat untak menggunakan suatu teknologi informasi yang baru yaitu Persepsi Kegunaan, Persepsi Kemudahan, Persepsi Keamanan dan Kerahasiaan, Kesiapan Teknologi Informasi dan Computer Self Efficacy. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Persepsi Kegunaan, Persepsi Kemudahan, Persepsi Keamanan dan Kerahasiaan, Kesiapan Teknologi Informasi dan Keyakinan Sendiri secara parsial. Penelitian ini termasuk dalam jenis explanatory research dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini adalah wajib pajak yang terdaftar di KPP Madya Jakarta Selatan I yang berjumlah 81 dengan menggunakan convenience sampling. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Persepsi Kegunaan, Persepsi Keamanan dan Kerahasiaan, Kesiapan Teknologi Informasi dan Computer Self Efficacy berpengaruh signifikan secara parsial dan Persepsi Kemudahan tidak berpengaruh signifikan secara parsial terhadap Minat Perilaku menggunakan efaktur. Koefisien determinasi menunjukkan hasil cukup besar yang berarti minat perilaku menggunakan e-faktur dipengaruhi oleh kelima variabel tersebut. Hasil ini menunjukkan bahwa variabel dalam penelitian ini cukup mempengaruhi akan tetapi masih ada di luar penelitian yang dapat mempengaruhi minat perilaku menggunakan e-faktur. Hasil penelitain ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi pihak KPP Madya Jakarta Selatan I dalam meningkatkan pelayanan terhadap persepsi kemudahan, selain itu hasil penelitian ini juga dapat menjadi bahan untuk pengembangan dalam penelitian pajak dimasa depan.