Keanekaragaman Makrofauna Pada Berbagai Tutupan Lahan Di UB Forest

Main Author: Putra, Eka Zainul Hasan Syahfinada
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/165195/1/Eka%20Zainul%20Hasan%20Syahfinada%20Putra.pdf
http://repository.ub.ac.id/165195/
Daftar Isi:
  • Indonesia adalah Negara yang mendapat sebutan sebagai Mega Biodiversity terbesar setelah Brazil dan Madagaskar. Diperkirakan 25% spesies dunia berada di Indonesia, dengan kombinasi yang cukup unik. Secara total keanekaragaman hayati di Indonesia sebesar kurang lebih 325.350 jenis flora dan fauna. Biodiversitas tanah merupakan salah satu bentuk diversitas alfa yang sangat berperan dalam mempertahankan dan meningkatkan fungsi tanah untuk menopang kehidupan di dalamnya. Makrofauna tanah berperan penting dalam meningkatkan kadar bahan organik tanah, umumnya kelimpahan makrofauna disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya tanaman penutup. Keberadaan fauna dapat dijadikan parameter dari kualitas tanah, fauna tanah yang digunakan sebagai bioindikator kesuburan tanah tentunya memiliki jumlah yang relatif melimpah. Namun permasalahan yang dihadapi yakni adanya dampak gangguan antropogenik pada keragaman ekosistem hutan, terutama adanya degradasi habitat hutan dan fragmentasi ekosistem. Konsekuensi dari fragmentasi hutan pada fungsi ekosistem, adalah adanya perubahan proses dekomposisi serasah dan siklus karbon dan nutrisi yang nantinya mempengaruhi ekosistem didalamnya. Lokasi penelitian dilaksanakan di hutan pendidikan UB Kecamatan Karangploso, Malang, Jawa Timur yang dimulai pada bulan Desember 2017 hingga Bulan Februari 2018. Penelitian ini menggunakan metode survei dengan 8 plot pengamatan. Variabel yang diukur adalah pengambilan sampel makrofauna tanah (Pitfall Traps) dan sampel tanah komposit untuk pengukuran C fraksionasi dan menganalisis kandungan C-organik tanah; pengukuran berat serasah; dan identifikasi makrofauna tanah dilakukan di Laboratorium Biologi, Fisika dan Kimia Jurusan Tanah Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya Malang. Untuk melihat signifikansi pengaruh dari berbagai jenis tutupan lahan terhadap makrofauna tanah dan variabel lainnya dilakukan uji ANOVA dengan taraf 5%. Apabila terdapat perbedaan yang signifikan antar tutupan lahan maka dilanjutkan dengan uji Tukey menggunakan GENSTAT 18th edition. Uji korelasi digunakan untuk mengetahui hubungan antar berbagai variabel pengukuran menggunakan aplikasi MS. Excel 2016. Hasil penelitian menunjukkan bahwa total kelimpahan individu makrofauna tanah yang didapat pada berbagai jenis tutupan lahan sebesar 572 morfospesies. Jenis tutupan lahan Pinus Kopi kelas umur pinus 35 th (PK7) memiliki indeks keanekaragaman makrofauna tanah tertinggi dibandingkan dengan indeks keanekaragaman makrofauna tanah pada tutupan lahan Mahoni Kopi (MK), diduga karena masukan serasah, ketersediaan bahan organik dan kandungan C-organik serta adanya pengolahan lahan memiliki hubungan yang cukup kuat terhadap kelimpahan makrofauna tanah sebagai tempat hidup makrofauna tanah dalam beraktifitas.