Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kasar Bubuk Kluwak (Pangium Edule) Dengan Metode Ekstraksi Gelombang Mikro (Kajian Rasio Bahan Pelarut Dan Lama Waktu Ekstraksi
Main Author: | Arifinati, Kharisma Dewi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/165053/ |
Daftar Isi:
- Kluwak merupakan salah satu jenis rempah – rempah yang dapat ditemui di Indonesia dan sering dimanfaatkan sebagai pewarna alami serta bumbu tradisional yang biasa ditambahkan pada makanan. Selain itu, kluwak memiliki sifat fungsional seperti sebagai antioksidan. Salah satu metode yang dapat dilakukan untuk mengetahui sifat fungsional pada kluwak adalah ekstraksi dengan bantuan gelombang mikro. Ekstraksi ini mampu menghasilkan ekstrak dengan senyawa bioaktif yang tinggi dalam waktu singkat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh rasio bahan : pelarut serta lama proses ekstraksi dengan metode ekstraksi gelombang mikro terhadap aktivitas antioksidan bubuk kluwak. Metode penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok Faktorial (RAKF). Terdapat dua faktor yang digunakan dalam penelitian. Faktor yang pertama yaitu rasio bahan : pelarut (R) yang terdiri dari 3 level (1:5, 1:10 dan 1:15) dan faktor yang kedua adalah lama ekstraksi yang terdiri dari 3 level (10 menit, 15 menit, 20 menit). Data dianalisa menggunakan metode analisa ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji lanjut BNT (apabila tidak terjadi interaksi antara 2 perlakuan) atau DMRT (apabila terjadi interaksi antara 2 perlakuan) dengan taraf kepercayaan 5%. Pada penelitian ini penentuan perlakuan terbaik dilakukan dengan menggunakan metode Zeleny. Hasil penelitian menunjukkan terjadi interaksi (α=0,05) antara perlakuan rasio bahan : pelarut dan lama waktu ekstraksi pada parameter rendemen, total flavonoid, total tanin dan aktivitas antioksdan. Sedangkan pada parameter total tanin menunjukkan nilai yang berbeda nyata (α=0,05) pada kedua perlakuan. Perlakuan terbaik diperoleh pada kombinasi perlakuan rasio bahan : pelarut (1:5) dengan lama waktu ekstraksi selama 15 menit (R1L2). Hasil sampel perlakuan terbaik yaitu 68,96 ± 0,8%, total fenol 11,41 ± 0,6 mg GAE/g, total flavonoid 2,39 ± 0,06 mg QE/g, total tanin 5,2 ± 0,17 mg TAE/g dan aktivitas antioksidan sebesar 14048,09 ± 789 ppm