Inovasi Layanan Pengaduan 112 Command Center Dalam Desentralisasi Kota Surabaya (Studi Pada Badan Penanggulangan Bencana Dan Perlindungan Masyarakat Surabaya)
Main Author: | Susanti, Fitryani Dwi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/164908/1/Fitryani%20Dwi%20Susanti.pdf http://repository.ub.ac.id/164908/ |
Daftar Isi:
- Kepala daerah memiliki peran penting dalam melakukan terobosan-terobosan membangun daerahnya melalui program inovasi daerah. Inovasi yang dilakukan oleh Pemerintah Surabaya dan diterapkan mendapatkan penghargaan pada tingkat nasional maupun internasional. Salah satu inovasi yang di kembangkan oleh Kota Surabaya ialah inovasi layanan pengaduan 112 command center. Pelayanan pengaduan darurat yang meliputi pelayanan terhadap keadaan darurat yang bisa saja secara tiba-tiba terjadi pada masyarakat. Namun kemuculan inovasi dalam pemerintahan merupakan respon terhadap perubahan-perubahan dari berkembangnya uglobalisasi, demokrasi, dan desentralisasi. Penelitian ini mengangkat judul tentang inovasi layanan pengaduan darurat 112 command center dengan desentralisasi di BPB Linmas Surabaya. Kajian ini di analisis menggunakan konsep Inovasi dari Theodore yaitu strategi dan pelanggan; ukuran dan kinerja; proses; Orang-orang; dan teknologi. Adapun jenis penelitian ini yaitu penelitian kualitatif yang diulas secara deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pertama, strategi dan pelanggan pelaksanaan layanan darurat telah menentukan tujuan yang jelas dalam pemberian layanan, penempatan pimpinan dan dukungan peraturan, serta SKPD yang terkait mendukung terwujudnya pelayanan dengan mempertimbangkan asas desentralisasi, sehingga masyarakat berperan aktif dan terlibat dalam pelayanan. Kedua, ukuran dan kinerja dalam pelaksanaan keberhasilan pelayanan dilihat tersinerginya SKPD yang terkait dalam memberikan pelayanan dan adanya peraturan SOP. Ketiga, proses desain inovasi pelayanan darurat yang dilakukan oleh SKPD yang terkait dengan kerjasama dan saling percaya. Keempat, orang-orang yang ada command center berasal dari SKPD yang terkait dengan kebencanaan. Kelima, teknologi yang diberikan oleh pemerintah telah terpenuhi untuk petugas dalam memberikan pelayanan command center.