Uji Potensi Bioremediasi Logam Berat Kadmium (Cd) dan Tembaga (Cu) oleh Mikroalga Skeletonema costatum
Main Author: | Sasmitha, Respati Dwi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/164799/ |
Daftar Isi:
- Bioremediasi diartikan sebagai teknik yang menggunakan makhluk hidup sebagai agen remediasi. Penelitian ini menggunakan logam berat Cd dan Cu sebagai bahan pencemar karena pengunaannya dan tingginya paparan ke biota laut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai penyerapan logam berat, menganalisis Bioconcentration Factor (BCF), dan membandingkan IC50 pada mikroalga C. costatum terhadap Cd dan Cu. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-April 2018 di Laboratorium Hidrobiologi Divisi Biota Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya. Penelitian ini menggunakan koloni murni S. costatum yang dikultur selama empat hari untuk memperbanyak biakan. Selanjutnya, sampel diberi paparan logam berat dalam 3 konsentrasi paparan berbeda (0,7; 1,3; dan 1,9 ppm) dan satu konsentrasi 0 ppm sebagai kontrol. Paparan dilakukan selama 96 jam. Sampel diukur kondisi lingkungan (Salinitas, Suhu, DO, dan pH) setiap 12 jam. Logam berat pada media dan mikroalga diukur menggunakan AAS. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa mikroalga S. costatum menyerap logam Cd lebih rendah dibanding logam Cu (nilai efisiensi penyerapan logam berat Cd sebesar 17,14% dan 21,43% untuk Cu pada konsentrasi 0,7 ppm). Analisa perhitungan BCF menunjukkan hasil sebesar 10,73 dan 13,09 untuk logam berat Cd dan Cu pada perlakuan 0,7 ppm. Hasil perhitungan IC50 pada logam Cd lebih rendah daripada legam Cu (0,4192 ppm untuk logam Cd dan 1,0462 ppm pada logam Cu. Kesimpulan dari hasil ini adalah mikroalga S. costatum mempunyai potensi untuk menyerap logam berat Cd dan Cu apabila dilihat dari hasil perhitungan logam berat di media dan di mikroalga. S. costatum juga mempunyai potensi menjadi agen bioremediasi apabila dilihat dari nilai BCF. Penghambatan pertumbuhan S. costatum oleh logam berat (IC50) membuktikan bahwa logam Cd akan berpotensi menghambat lebih besar daripada logam Cu dalam konsentrasi sama.