Analisis Kontribusi Teknologi Dan Strategi Pengembangan Agroindustri Ramah Lingkungan Dengan Metode Technology Contribution Coefficient (Tcc) Dan Analytical Network Process (Anp) (Studi Kasus: Ukm Roti Sisir Ud Fajar Jaya, Magetan)
| Main Author: | Prahastuti, Indah Yuni |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/164763/ |
Daftar Isi:
- Pada era globalisasi saat ini, dunia industri semakin kompetitif mengurangi dampak negatif akibat aktivitas yang merusak lingkungan. Dampak kerusakan lingkungan akan dirasakan masyarakat khususnya UKM yang terkait langsung dengan mutu dan produktivitas sumber daya alam. Salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan dan kelangsungan hidup UKM adalah teknologi yang diterapkan oleh UKM serta pemahaman dan kesadaran masyarakat dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. Teknologi merupakan elemen kompetitif sebagai solusi untuk meningkatkan efisiensi dan menekan biaya produksi. Kegiatan inovasi ramah lingkungan dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan meningkatkan keunggulan bersaing produk hijau. Permasalahan utama di UKM yakni belum pernah dilakukan proses pengukuran terhadap kontribusi teknologi yang ada dan belum melakukan pemanfaatan manajemen teknologi secara maksimal dalam mencapai persaingan melalui penerapan azas ramah lingkungan guna mendorong UKM konvensional menjadi UKM ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan tingkat koefisien kontribusi teknologi dan menentukan strategi alternatif penguatan kontribusi teknologi untuk pengembangan UKM ramah lingkungan. Analisa kontribusi komponen teknologi dilakukan dengan metode Technology Contribution Coefficient (TCC) yang melibatkan empat komponen teknologi yaitu technoware (peralatan), humanware (kemampuan SDM), infoware (perangkat informasi), orgaware (perangkat organisasi) dan strategi alternatif penguatan kontribusi teknologi dengan metode Analytical Network Process (ANP). Hasil penelitian diperoleh viii nilai TCC sebesar 0,392 menunjukkan tingkat kontribusi komponen teknologi yang dimiliki UD Fajar Jaya berada pada tingkat teknologi semi modern dan jika dikategorikan dalam penilaian kualitatif termasuk dalam klasifikasi cukup. Strategi alternatif pengembangan UKM ramah lingkungan yang dipilih adalah peningkatan fungsi controlling untuk meminimalisir produk gagal dengan nilai 0,118 pada kriteria technoware, peningkatan kemampuan dan kreativitas yang berorientasi ramah lingkungan dengan nilai 0,115 pada kriteria humanware, peningkatan jaringan informasi yang berbasis online dengan nilai 0,054 pada kriteria infoware, dan estimasi biaya produksi yang dialokasikan untuk menunjang pelestarian lingkungan dengan nilai 0,129 pada kriteria orgaware. Harapannya adalah UD Fajar Jaya Magetan dapat menerapkan rekomendasi alternatif strategi pengembangan teknologi yang terdapat pada proses produksi roti sisir untuk perkembangan UKM kedepannya.