Uji Potensi Mikroalga Chaetoceros Calcitrans Sebagai Agen Bioremediasi Konsentrasi Logam Berat Cd Dan Cu Pada Skala Laboratorium
Main Author: | Pratiwi, Niken |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/164676/ |
Daftar Isi:
- Aktivitas antropogenik menyebabkan pencemaran dikawasan perairan laut. Salah satu zat pencemar yang bersifat persisten dan memiliki toksisitas yang tinggi di lingkungan perairan yaitu logam berat Cd dan Cu. Teknologi yang dapat mengurangi konsentrasi logam berat di lingkungan yaitu Bioremediasi. Tujuan dari penelitian ini mengetahui nilai IC50 logam berat Cd dan Cu, membandingkan nilai absorbansi Chaetoceros calcitrans terhadap logam berat Cd dan Cu, serta menganalisis kemampuan Chaetoceros calcitrans sebagai agen bioremediasi. Penelitian bersifat eksperimental dengan menggunakan 3 konsentrasi logam berat (0.7, 1.3, dan 1.9 ppm) dengan 3 kali pengulangan pada semua konsentrasi dengan waktu paparan selama 96 jam. Pengamatan dinamika pertumbuhan menggunakan mikroskop dan haemocytometer. Konsentrasi akhir logam berat dihitung dengan menggunakan AAS. Hasilnya menunjukkan bahwa logam berat Cu lebih toksik daripada logam berat Cd, hal ini dapat dilihat dari nilai IC50 logam berat Cd sebesar 0.409 dan Cu sebesar 0.384 ppm. Nilai absorbansi logam berat Cu lebih besar dari pada Cd. Pada logam berat Cd nilai absorbansi dari konsentrasi 0.7, 1.3, dan 1.9 berturut-turut yaitu 10.95, 2.57, dan 1.51. sedangkan pada logam berat Cu berturut-turut yaitu 18.23, 5.06, dan 2.46. Berdasarkan hasil analisis kandungan logam berat Cd dan Cu pada media menunjukkan bahwa Chaetoceros calcitrans dapat dijadikan sebagai agen bioremediasi.