Strategi Pengembangan Usaha Emping Jagung dengan Metode Fuzzy SWOT dan Fuzzy AHP (Analytical Hierarchy Process) (Studi Kasus: UKM Emping Jagung Malang, Jawa Timur)
Main Author: | Kusuma, Primadhika Wardhani |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/164521/ |
Daftar Isi:
- Emping jagung merupakan bahan pangan yang dibuat dari biji jagung tua yang direbus, dikeringkan dan digoreng. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik Indonesia (2017), produksi jagung di Provinsi Jawa Timur mencapai 6.188.704 ton dengan luas lahan sebesar 1.241.507 hektar. Produksi jagung yang melimpah dan minat konsumen yang tinggi terhadap emping jagung mendorong sebagian besar masyarakat untuk mengembangkan usaha emping jagung. Salah satu unit usaha di Jawa Timur yang memproduksi emping jagung adalah UKM Emping Jagung Malang yang berlokasi di Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing, Kota Malang, Jawa Timur, yaitu UKM Cahaya, UKM Sofia, dan UKM Indra. Namun dalam mengembangkan UKM, terdapat berbagai macam kendala. Untuk menghadapi kendala atau permasalahan dalam mengembangkan usahanya, UKM memerlukan strategi pengembangan yang sesuai dengan kondisi internal dan eksternal UKM saat ini. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui potensi UKM Emping Jagung Malang dan menentukan strategi pengembangan yang sesuai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Fuzzy SWOT dan Fuzzy AHP (Analytical Hierarchy Process). Metode Fuzzy SWOT digunakan untuk mengetahui potensi UKM Emping Jagung Malang dan memperoleh alternatif strategi, kemudian metode Fuzzy AHP digunakan untuk menentukan keputusan alternatif pilihan strategi yang sesuai untuk UKM Emping Jagung Malang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa posisi UKM Emping Jagung Malang dalam matriks Fuzzy SWOT berada di kuadran SO sehingga alternatif strategi pengembangan yang akan ditentukan adalah strategi penetrasi pasar. Kemudian hasil viii dari Fuzzy AHP diketahui bahwa prioritas kriteria yang paling utama adalah kriteria manajemen (K1) dengan skor tertinggi yaitu 0.260047 dan prioritas alternatif strategi yang paling utama untuk UKM Emping Jagung Malang adalah strategi meningkatkan pemasaran dengan memanfaatkan pasar yang terbuka luas (A4) dengan skor tertinggi yaitu 0,2691.