Analisis Kepentingan Rusia Dalam Kerjasama Perdagangan Bilateral Energi Gas Alam Dengan Tiongkok Tahun 2014
| Main Author: | Pranata, Muhammad Rizko |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
, 2018
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/164424/1/Muhammad%20Rizko%20Pranata.pdf http://repository.ub.ac.id/164424/ |
Daftar Isi:
- Kerjasama perdagangan bilateral energi gas alam antara Rusia dan Tiongkok merupakan kerjasama yang dimana telah melalui proses perundingan selama bertahun-tahun hingga pada akhirnya dapat terealisasikan pada tahun 2014. Penelitian skripsi ini bertujuan untuk mengetahui dan menggambarkan kepentingan nasional Federasi Rusia yang mempengaruhi keputusannya untuk bekerjasama dengan Tiongkok pada tahun 2014 dibidang energi gas alam yang sejatinya bukan merupakan negara konsumen energi gas alam yang besar. Analisa untuk mengetahui dan menggambarkan kepentingan nasional tersebut akan menggunakan konsep kepentingan nasional milik Donald E. Nuechterlein. Setelah menggunakan konsep kepentingan nasional untuk mengetahui dan menggambarkan kepentingan nasional Federasi Rusia dalam keputusannya, Diketahui bahwa kepentingan nasional yang paling mempengaruhi kebijakan Rusia dalam menjalin kerjasama perdagangan bilateral gas alam dengan Tiongkok pada tahun 2014 adalah kepentingan ekonomi. Kepentingan ekonomi Federasi Rusia menjadi kepentingan yang paling mempengaruhi karena produksi serta ekspor gas alam merupakan salah satu sektor yang sangat berkontribusi sebagai sumber pendapatan negara sehingga segala bentuk kerjasama dibidang energi termasuk gas alam merupakan kebijakan krusial yang dapat mempengaruhi perekonomian Rusia secara dominan, sehingga upaya Rusia dengan kemudian menjalin kerjasama energi gas alam dengan Tiongkok merupakan kerjasama yang krusial karena melibatkan sektor energi yang merupakan faktor penting dalam membangun hubungan staretgis. Meskipun demikian kepentingan lain seperti kepentingan pertahanan dan tata dunia juga memberikan pengaruh yang cukup besar di banding kepentingan ideologi Federasi Rusia dalam penandatanganan perjanjian kerjasama perdangan bilateral gas alam dengan Tiongkok pada tahun 2014. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran bagi penstudi kepentingan nasional dalam menentukan serta menggambarkan kepentingan nasional suatu negara atas isu yang dihadapi oleh negara tersebut.