Hubungan Antara Item Discrimination Berdasarkan Item Response Theory (IRT) Dan Classical Test Theory (CTT): Sebuah Studi Monte Carlo
Main Author: | Ramadhan, Alfi Rizky |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/163789/ |
Daftar Isi:
- Studi ini merupakan simulasi Monte Carlo yang bertujuan untuk menilai hubungan antara dua metode berbeda dalam menilai diskriminasi item pada suatu alat ukur psikologis. Pendekatan Classical Test Theory (CTT) mengenal fungsi item-total correlation berupa korelasi Pearson’s product moment antara item tes dengan keseluruhan tes sebagai metode untuk menilai kualitas item tersebut. Sementara itu, pendekatan Item Response Theory (IRT) memanfaatkan parameter item discrimination dalam fungsi respon item untuk menilai kualitas item tersebut. Kedua metode ini memproses konstruk teoretis yang berbeda, tetapi dapat digunakan untuk keperluan yang sama, yaitu analisis kuailtas item. Menggunakan bahasa pemrograman R, set data digenerasi secara acak dengan komputer untuk dievaluasi dengan item-total correlation dan item discrimination; menyimulasikan data di lapangan untuk N = 1000 partisipan dan k = 20, 40, dan 60 item. Simulasi ini direplikasi sebanyak 1000 kali untuk tiap kondisi. Setelah itu, kedua hasil tersebut dikorelasikan dan dianalisis. Data empiris kemudian akan dianalisis dengan cara serupa sebagai pembanding dengan hasil simulasi. Penelitian ini menemukan bahwa terdapat korelasi kuat antara parameter item discrimination dalam IRT dan item-total correlation dalam CTT untuk model 2PL (r = .8) sementara model 3PL memiliki korelasi rendah hingga moderat (r = .3 – .7), serta bahwa hasil simulasi sesuai dengan temuan di lapangan dengan data empiris.