Daftar Isi: Efektivitas Dublin Regulation III Dalam Penanganan Krisis Pengungsi Suriah Di Wilayah Uni Eropa Tahun 2015

Daftar Isi:

Pecahnya perang saudara atau civil war di Suriah pada tahun 2011 telah mengakibatkan terjadinya perpindahan lebih dari 4 juta warga Suriah menuju berbagai negara tetangga di sekitar Suriah diantaranya Uni Eropa. Dengan landasan utama kebijakan Uni Eropa menagani pengungsi melaui Dublin Regulation III, berupa suatu prinsip negara yang menjadi tempat registrasi pertama dari pengungsi merupakan negara yang bertanggungjawab atas pemenuhan hak dari pengungsi tersebut. Hal ini menimbulkan konflik antara negara anggota Uni Eropa, terlihat dari terjadi ketidak seragaman sikap negara anggota yang menyambut baik pengungsi dan melakukan penolakan keras terhadap pengungsi. Hal ini kemudian menimbulkan pertanyaan Bagaimana Keefektivitasan Dublin Regulation III Dalam Menangani Krisis Pengungsi Suriah Di Wilayah Uni Eropa pada Tahun 2015. Penelitian ini menggunakan konsep efektifitas rezim oleh ArildUnderdal yang terdiridari Variabel Independen, Interveining Variabel dan Variabel Dependen dalam melihat keefektifitasan suatu rezin internasional.