Pengaruh Rasio Kompresi Terhadap Kinerja Mesin Diesel Berbahan Bakar Biodiesel Calophyllum Inophyllum
Daftar Isi:
- Masyarakat sering menganggap bahwa biji nyamplung tidak berguna, akan tetapi dapat dimanfaatkan sebagi bahan bakar alternatif pengganti solar yaitu biodiesel. Tanaman nyamplung (calophyllum inophyllum) merupakan salah satu tanaman yang berpotensi sebagai sumber bahan bakar terbarukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kinerja mesin diesel ketika menggunakan bahan bakar biodiesel nyamplung yang dicampur dengan solar murni dengan variasi rasio kompresi. Penelitian ini menggunakan bahan bakar campuran biodiesel nyamplung dengan solar murni dengan prosentase 10%, 20%, dan 30% dan menggunakan variasi rasio kompresi 15,5:1; 17,5:1; 19,5:1. Pengujian menggunakan mesin diesel empat langkah yang bermerk yanmar 70N. Penelitian diawali dengan pembuatan biodiesel nyamplung dari minyak nyamplung mentah dan pengujian karakteristik biodiesel nyamplung sebelum dilakukan pengujian pada mesin diesel. Kemudian dilakukan pengujian kinerja pada putaran 1600 rpm sampai 2400 rpm dengan interval 200 rpm dan pembebanan sebesar 1 kg/cm2. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai torsi, daya, dan efisiensi termal untuk B10, B20, B30 mengalami kenaikan seiring penambahan rasio kompresi, sedangkan nilai SFCe mengalami penurunan seiring bertambahnya rasio kompresi pada mesin diesel dikarenakan pada rasio kompresi yang tinggi pembakaran yang terjadi semakin sempurna.