Pengaruh Temperatur Pembentukan Fuel Oil pada Proses Pirolisis Plastik Low Density Polyethylene (LDPE)

Main Author: Husein, Adam
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/162371/1/Adam%20Husein.pdf
http://repository.ub.ac.id/162371/
Daftar Isi:
  • Plastik merupakan bahan yang sangat sering dipakai di kehidupan sehari-hari. Penggunaannya yang banyak mengakibatkan meningkatnya sampah plastik di dunia. Dikarenakan plastik merupakan bahan yang sangat sulit terurai, maka sampah plastik semakin meningkat dari tahun ke tahun. Salah satu sampah plastik yang sering ditemui adalah plastik berjenis Low Density Polyethylene (LDPE) atau yang biasa digunakan sebagai kantong plastik kresek atau plastik pembungkus. Untuk mengurangi pencemaran lingkungan karena sampah plastik tersebut dapat dilakukan daur ulang plastik menjadi bahan bakar minyak dengan proses pirolisis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pengaruh temperatur pembentukan fuel oil pada minyak yang dihasilkan oleh proses pirolisis dan dibandingkan sifat fisiknya dengan bahan bakar minyak komersial seperti bensin, kerosen, dan diesel. Dalam penelitian ini terdapat variasi temperatur pirolisis yaitu sebesar 200oC, 250oC, 300oC, 350oC, dan 400oC dengan bahan yang digunakan yaitu plastik LDPE sebanyak 250 gram. Proses pirolisis berlangsung selama 2 jam. Hasil pirolisis menunjukan bahwa semakin tinggi temperatur pirolisis maka minyak yang dihasilkan semakin banyak. Perbedaan temperatur pirolisis juga mempengaruhi sifat fisik minyak hasil pirolisis tersebut.