Pengaruh Flavonoid Rumput Laut Coklat (Sargassum sp.) Terhadap Hematologi, Mikronuklei dan Histologi Pada Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Setelah Dipapar Pestisida Berbahan Aktif Metomil
Main Author: | Islamy, R. Adharyan |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2017
|
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/162237/1/R.%20Adharyan%20Islamy.pdf http://repository.ub.ac.id/162237/ |
Daftar Isi:
- Pestisida berbahan aktif metomil (C5H10N2O2S), S-methyl-1-N-[(methylcarba moyl)-oxy]-thioacetimidate secara global telah banyak digunakan di dunia pertanian karena aktifitas biologisnya yang luas, efisisiensi dan toksisitas tinggi terhadap hama target. Efek ini tidak hanya akan dialami oleh organisme target namun juga organisme non target seperti ikan. Bahaya yang ditimbulkan akibat adanya paparan pestisida metomil terhadap ikan antara lain dapat menyebabkan keracunan yang bersifat akut hingga kematian. Paparan Pestisida menyebabkan beberapa perubahan pada hematologi. Pestisida juga bersifat genotoksik dimana paparan pestisida mampu menyebabkan kerusakan dan ketidakstabilan kromosom atau kesalahan dalam proses mitosis sel dan berbagai penyimpangan selular lainnya yang dapat dilihat dari adanya mikronukei pada sel darah. Secara jaringan, pestisida menyebabkan hipertrofi pada sel epithelial, hiperplasia, fusi pada lamella, nekrosis pada epitel insang, eosinofilik eksudat, penyusutan inti sel (pycnotic nucleus), meningkatkan adanya pulpa putih dan menurunkan adanya pulpa merah. Untuk mengatasi beberapa dampak yang ditimbulkan oleh pestisida pada ikan, salah satunya dengan memanfaatkan bahan aktif dari rumput laut coklat (Sargassum sp.). Ekstrak rumput laut coklat (Sargassum sp.) juga diketahui memiliki aktifitas antigenotoksik dan antimutagenik karena mampu menghambat terjadinya sejumlah abrasi komosom, dan melindungi aktifitas mitotik sel. Selain itu, juga mampu menghambat fragmentasi DNA. Kandungan bahan aktif dari rumput laut coklat (Sargassum sp.) ini juga mampu memperbaiki status kesehatan ikan. Pemberian rumput laut coklat terbiukti mampu meningkatkan respon imun nonspesifik yang dapat dilihat dari parameter hematologi ikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh paparan konsentrasi letal pestisida berbahan aktif metomil terhadap status hematologi, mikronuklei dan histologi ikan nila (Oreochromis niloticus) dan untuk mengetahui kemampuan antioksidan flavonoid rumput laut coklat (Sargassum sp.) terhadap status hematologi, mikronuklei dan histologi ikan (Oreochromis niloticus) yang terpapar konsentrasi letal pestisida berbahan aktif metomil. Metode pada penelitian ini adalah metode eksperimen. Tahapan penelitian terdiri dari pengambilan Sampel Ikan Nila, uji toksisitas pestisida berbahan aktif metomil, pengolahan rumput Laut Sargassum sp., ekstraksi dan fraksinasi rumput laut coklat (Sargassum sp.), isolasi senyawa bioaktif flavonoid, pemaparan konsentrasi letal metomil dan pemberian flavonoid Rumput laut coklat (Sargassum sp.), pengambilan parameter hematologi, mikronuklei dan histologi serta kualitas air. Rancangan dan analisis data penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) sederhana dimana ikan yang dipapar konsentrasi letal pestisida berbahan aktif metomil diberi 4 perlakuan dosis flavonoid dan dilakukan sebanyak 3 kali ulangan.