Identifikasi Gen OVGP1 Pada Oviduk Kambing PE Dengan Kista Ovarium Menggunakan Metode Polymerase Chain Reaction (PCR)

Main Author: Ramadhan, Febry Sysdityawan
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/161381/1/Febry%20Sysdityawan%20Ramadhan.pdf
http://repository.ub.ac.id/161381/
Daftar Isi:
  • Kista ovarium merupakangangguan yang ditandai dengan adanya pertumbuhan sel-sel otot polos pada ovarium membentuk seperti balon yang berisi cairan. Oviductal Glycoprotein (OVGP1) disekresikan pada oviduk dan berperan dalam perkembangan embrio awal. Kejadian kista ovarium diduga dapat mempengaruhi tingkat ekspresi dari gen OVGP1.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi gen OVGP1 sebagai biomarker untuk deteksi kista ovarium pada kambing dengan metode Polymerase Chain Reaction (PCR). Sampel yang digunakan yaitu DNA yang diisolasi dari oviduk kambing PE betina normal dan kambing dengan kista ovarium folikuler yang diperoleh dari RPH. Identifikasi gen OVGP1 dilakukan dengan metode PCR menggunakan primer forward (OVN1_F) 5’-GACTGCAACCCCTACAAGGA-3’ dan primer reverse (OVN1_R) 5’- GAGAGCAGCACCCACTTTTC-3’. Sekuensing hasil PCR dilakukan dengan metode Sanger. Analisa sekuen gen menggunakan program Bioedit dan NCBI BLAST dengan membandingkan sekuen hasil PCR pada kista ovarium folikuler dan normal ovarium dengan gen OVGP1 dari gene bank (NM_001285584.1). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dua sampel normal dan dua sampel kista folikuler memiliki kemiripan diatas 90% dengan gen OVGP1 dari genebank NM_001285584.1. Sampel yang mengalami kista ovarium folikuler menunjukkan adanya perubahan susunan basa nukleotida berupa delesi, insersi, transisi dan transversi sehingga mempengaruhi susunan asam amino. Susunan asam amino pada sampel yang mengalami kista ovarium folikuler didapatkan adanya peningkatan jumlah proline (P), threonine (T) dan serine (S). Kesimpulannya terdapat perbedaan sekuen gen OVGP1 pada sampel kista ovarium folikuler dibandingkan dengan sampel ovarium normal. Sehingga gen OVGP1 bisa digunakan sebagai penanda kista ovarium folikuler