Peranan Komitmen Organisasional sebagai Mediator Budaya Organisasi dan Kompetensi Pegawai terhadap Kinerja Pegawai (Studi pada Pengelola Daerah Irigasi di Provinsi Sulawesi Tenggara)
Main Author: | Patulak, MartinEffendi |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/161165/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilatar belakangi oleh Provinsi Sulawesi Tenggara memliki luas wilayah daratan sebesar 38.139 KM2. Dari data statistik sebagian besar penduduk di Sulawesi Tenggara bermata pencaharian sebagai petani, yaitu sebesar 57 %. Kondisi ini dikarenakan potensi lahan pertanian yang ada cukup besar yaitu; 350.000 Ha yang terdiri dari 768 Daerah Irigasi (DI). Dari potensi yang ada, daerah persawahan yang telah dikembangkan adalah sebesar 129.926 Ha. Wilayah pertanian di Provinsi Sulawesi Tenggara memiliki potensi yang sangat besar apabila dapat dikembangkan secara optimal. Salah satu daerah irigasi yang cukup potensial dan terbesar di Provinsi Sulawesi Tenggara adalah Daerah Irigasi Wawotobi dengan luas lahan Potensial 18,000. Ha. Daerah irigasi Wawotobi dibangun sejak tahun 1976 dan selesai tahun 1980. Penelitian ini bertujuan untuk dapat m enganalisis dan menjelaskan p engaruh Kompetensi Pegawai dan Budaya Organisasi terhadap Komitmen dan Kinerja Pegawai pada Pengelolaan Daerah Irigasi di Provinsi Sulawesi Tenggara dengan menggunakan sampel sebanyak 1 12 orang responden. Analisis pada penelitian ini adalah Structural Equation Modelling (SEM), hasil dari penelitian ini adalah pada hubungan tidak berpengaruh signifikannya antara variabel Kompetensi pegawai terhadap Kinerja artinya bahwa Kompetensi Pegawai Daerah Irigasi di Provinsi Sulawesi Tenggara tidak memberikan dampak terhadap penungkatan Kinerja Pegawai, sehingga untuk dapat meningkatkan Kinerja pegawai diperlukan peningkatan Komitmen Organisasi. Penelitian ini juga melihat Komitmen pegawai sebagai mediasi yang dapat memperkuat budaya organisasi terhadap peningkatan kinerja .