Efektivitas Pengelolaan Aset Daerah (Studi pada Pemerintah Kota Jayapura)

Main Author: Pekei, Beni
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/160959/
Daftar Isi:
  • Otonomi daerah telah memberikan banyak perubahan pada pengelolan keuangan dan aset daerah. Perubahan pada pengelolaan aset daerah sangat dirasakan terutama oleh daerah dengan APBD tinggi dan belanja modal cukup besar seperti Jayapura. Hal ini akan berpengaruh dalam laporan pertanggungjawaban kepala daerah dalam mengelola aset daerah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) pengaruh Implementasi Manajemen Aset yang dimoderasi oleh kualitas SDM, 2) pengaruh Akuntablitas Publik yang dimoderasi oleh kualitas SDM, serta 3) pengaruh monitoring dan evaluasi yang dimoderasi oleh kualitas SDM. Populasi penelitian adalah Pemerintah Kota Jayapura dengan keseluruhan unit kerja sebanyak 36. Responden adalah kepala unit kerja atau Kepala SKPD, Bendahara barang daerah dan Staf SKPD. Populasi penelitian berukuran kecil dan layak dilakukan penelitian terhadap semua anggota populasi. Jumlah sampel yang digunakan adalah 115 responden yang dianalisis dalam model Regresi moderasi. Software yang digunakan adalah SPSS versi 20. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengaruh Implementasi Manajemen Aset terhadap efektivitas pengelolaan aset daerah adalah signifikan dan positif. Artinya semakin baik Implementasi Manajemen Aset maka Pengelolaan Aset Daerah di Kota Jayapura akan semakin efektif. Selain itu, pengaruh Akuntabilitas Publik terhadap efektivitas pengelolaan aset daerah adalah positif dan pengaruh interaksi Sumber Daya Manusia dengan Implementasi Manajemen Aset juga positif. Artinya, semakin baik Akuntabilitas Publik yang didukung oleh Sumber Daya Manusia yang handal maka Pengelolaan Aset Daerah di Kota Jayapura akan semakin efektif. Sebaliknya, pengaruh Sumber Daya Manusia terhadap efektivitas pengelolaan aset daerah tidak signifikan, namun pengaruh Sumber Daya Manusia dengan Monitoring dan Evaluasi adalah signifikan. Dengan demikian Sumber Daya Manusia berposisi sebagai moderasi murni ( pure moderation ) yang memperkuat pengaruh Monitoring dan Evaluasi terhadap efektivitas pengelolaan aset daerah. Artinya semakin baik pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi yang didukung oleh Sumber Daya Manusia yang handal, maka Pengelolaan Aset Daerah di Kota Jayapura akan semakin efektif.