Analisis Faktor-Faktor yang Membentuk Preferensi Anggota DPRD dalam Memprioritaskan Alokasi dan Penempatan Belanja APBD di Kabupaten Halmahera Selatan

Main Author: Purbaja, Ahmad
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/160952/
Daftar Isi:
  • Meskipun terdapat bukti yang kuat bahwa anggota legislatif (DPRD) memiliki peran yang penting dalam menentukan alokasi anggaran daerah, namun hubungan keduanya masih belum jelas. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah faktor partai politik, konstituen/pemilih dan karakteristik individu berpengaruh dalam membentuk preferensi anggota legislatif. Penelitian ini juga dilakukan untuk mengetahui dampak dari faktor-faktor tersebut terhadap keputusan dalam memprioritaskan alokasi belanja APBD, maupun daerah/wilayah penempatan belanja tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan analisis faktor dan logit. Populasi penelitian ini adalah seluruh anggota DPRD Kabupaten Halmahera Selatan periode 2009-2014, sebanyak 30 orang. Data dikumpulkan melalui daftar pertanyaan terstruktur yang dibagikan pada informan. Hasil temuan penelitian ini menunjukkan bahwa, faktor karakteristik individu melalui komponen pengalaman di DPRD berperan dalam membentuk preferensi anggota DPRD terkait alokasi dan penempatan belanja APBD. Sedangkan, faktor konstituen/pemilih melalui komponen asal daerah pemilihan hanya berperan dalam membentuk preferensi anggota DPRD terkait penempatan belanja APBD, dan faktor partai politik tidak berperan sama sekali dalam membentuk preferensi anggota DPRD, baik itu terkait dengan alokasi belanja maupun penempatan belanja APBD. Temuan lain penelitian ini menunjukkan bahwa anggota DPRD lebih memprioritaskan alokasi belanja dalam bentuk fisik daripada bentuk non fisik. Mereka mempunyai prioritas yang sama antara kedua wilayah/daerah penempatan belanja APBD yaitu daerah/wilayah pemilihan sendiri dan daerah/wilayah pemilihan yang lain.