Kuasa Opini Audit Dalam Perspektif Foucauldian (Sebuah Diskursus Atas Pengauditan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Di Sulawesi Tengah)
Main Author: | Abdullah, MuhammadIkbal |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/160578/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana formasi diskursif dan kuasa bekerja dalam produksi opini pada sebuah pengauditan. Ini dilakukan melalui pembacaan kritis terhadap peristiwa diskursif yang melibatkan auditor vis a vis auditee pada pengauditan entitas pemerintah daerah (Pemda) di Sulawesi Tengah. Metodologi yang digunakan adalah filsafat Foucault dengan pendekatan arkeologi pengetahuan dan genealogi kekuasaannya. Dari hasil penelitian diketahui bahwa formasi diskursif dan kerja kuasa pada produksi opini dalam pengauditan mencakup beberapa hal. Pertama , ruang auditoral, yaitu bekerja melakukan pembatasan pada hanya subjek tertentu yang bisa melakukan pengauditan. Kedua , formasi formal, yaitu bekerja melalui pengidentifikasian diri subjek auditor sebagai entitas yang lebih tinggi (negara) dari pada entitas teraudit. Ketiga , Formasi Diri:Jiwa Keauditoran, yaitu bekerja melalui infiltrasi diri subjek auditor dengan sasaran orientasi ‘kerja’. Keempat , formasi sains, yaitu bekerja melalui orientasi diri subjek auditor pada sebuah kesimpulan kerja. Kelima , kuasa disipliner, yaitu bekerja dengan orientasi penundukan mekanis subjek auditor dalam kerangka normalisasi. Keenam , teknologi diri, yaitu bekerja dengan orientasi pada keterlihatan dan perekaman jejak diri subjek auditor. Ketujuh , kuasa eksklusivitas, yaitu bekerja melalui pengukuhan eksistensi diri seorang subjek sebagai auditor. Kedelapan , produksi opini dalam pengauditan tidak lepas dari retakan-retakan (diskontinuitas) dari cara kerjanya atau semacam inkohenesi dalam praktik pengauditan. Proses produksi opini dalam pengauditan adalah bentuk dari praktik diskursif yang bekerja melalui orientasi-orientasi. Dengan demikian, pengauditan adalah proses konstruksi dari praktik-praktik diskursif yang dilakukan oleh subjek profesional tertentu sesuai dengan orientasi di ruang auditorial.