Pengaruh Manajemen Laba, Kepemilikan Institusional, Ukuran Dewan Komisaris, dan Komite Audit terhadap Kualitas Laba (Studi pada Perusahaan yang Termasuk dalam Daftar LQ 45 di Bursa Efek Indonesia Peri
Main Author: | Listiani, Diyah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/159406/ |
Daftar Isi:
- Laporan keuangan merupakan media komunikasi yang digunakan oleh perusahaan. Secara umum, laporan keuangan terdiri dari neraca, laporan rugi laba, laporan perubahan ekuitas, laporan arus kas, dan catatan atas laporan keuangan. Walaupun seluruh informasi yang terkandung dalam laporan keuangan sangat penting bagi pengguna, tetapi pada umumnya perhatian mereka mayoritas tertuju pada kemampuan emiten menghasilkan laba. Sementara itu laporan keuangan sebagai produk informasi yang dihasilkan perusahaan tidak terlepas dari proses penyusunannya. Kebijakan dan keputusan yang diambil dalam rangka proses penyusunan laporan keuangan akan mempengaruhi kualitas laba perusahaan. Oleh karena itu penelitian ini mencoba pengaruh dari manajemen laba, kepemilikan institusional, ukuran dewan komisaris dan komite audit terhadap kualitas laba. Penelitian ini mengambil sampel dari 12 perusahaan pada perusahaan yang tergabung pada LQ 45 di Bursa Efek Indonesia yang mempublikasikan laporannya dari tahun 2004-2008. Selain itu data juga diperoleh dari ICMD ( Indonesian Capital Market Directory ). Jenis penelitian ini adalah explanatory researce dan metode analisis yang digunakan adalah regresi berganda untuk menjelaskan pengaruh antara variabel independen dan variabel dependen. Hasil dari penelitian ini menunjukkan secara bersama-sama adanya pengaruh yang signifikan dari manajemen laba, kepemilikan institusional, ukuran dewan komisaris dan komite audit terhadap kualitas laba. Secara parsial, manajemen laba berpengaruh negatif signifikan terhadap kualitas laba, kepemilikan institusional berpengaruh negatif signifikan terhadap kualitas laba, ukuran dewan komisaris berpengaruh positif signifikan terhadap kualitas laba, dan komite audit berpengaruh positif tidak signifikan terhadap kualitas laba.