Karakteristik Pembakaran Droplet Campuran Bahan Bakar Solar – TPO (tyre pyrolysis oil)

Main Author: Nur, Raybian
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/158587/
ctrlnum 158587
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/158587/</relation><title>Karakteristik Pembakaran Droplet Campuran Bahan Bakar Solar &#x2013; TPO (tyre pyrolysis oil),</title><creator>Nur, Raybian</creator><subject>620 Engineering and allied operations</subject><description> &#xD; &#xD; Semakin menipisnya bahan bakar fosil membuat sumber energi terbarukan seperti biodiesel, bioetanol, biometana, dan biomassa dari limbah atau hidrogen menjadi bahan bakar alternatif yang banyak dikembangkan saat ini. Salah satunya adalah pemanfaatan limbah ban bekas yang di jadikan sebagai bahan bakar bakar motor diesel melalui proses pirolisis, yaitu TPO (tyre pyrolysis oil). Minyak dari karet ban bekas hasil pirolisis yang diperoleh tidak dapat langsung digunakan karena beberapa faktor mempengaruhi seperti, nilai kalor, titik nyala, viskositas, dan lain-lain. Sehingga perlu proses lebih lanjut untuk membuat sifat bahan bakar tersebut sesuai dengan bahan bakar diesel yaitu melalui proses distilasi. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui karakteristik pembakaran persentase campuran bahan bakar solar &#x2013; TPO melalui pembakaran droplet dengan mengamati visualisasi api, ignition delay time, burning rate, dan temperatur nyala api. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental (experimental method). Hasil yang didapatkan melalui visualisasi api yaitu, terjadinya ledakan-ledakan kecil (micro explosion) disetiap campuran bahan bakar dengan ledakan kecil yang berbeda-beda seiring dengan meningkatnya campuran TPO terhadap solar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ignition delay time terlama di tunjukkan pada bahan bakar TPO 100 dengan nilai 0,186704 s dan yang terendah pada bahan bakar solar dengan nilai 0,153364 s, burning rate tertinggi yaitu pada bahan bakar TPO 100 dengan nilai 1,154 mm2/s dan yang terendah pada solar dengan nilai 1,076 mm2/s, temperatur tertinggi ditunjukkan pada bahan bakar TPO 100 yaitu 616,94 &#xBA;C dan yang terendah pada bahan bakar solar 436,49 &#xBA;C, dan nyala api tertinggi pembakaran droplet di tunjukkan pada campuran bahan bakar TPO 100 yaitu 26,37 mm dan yang terendah pada solar yaitu 23,61 mm.&#xD; </description><date>2016-08-19</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Nur, Raybian (2016) Karakteristik Pembakaran Droplet Campuran Bahan Bakar Solar &#x2013; TPO (tyre pyrolysis oil),. Magister thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>TES/620.043/NUR/k/2016/041611210</relation><recordID>158587</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
author Nur, Raybian
title Karakteristik Pembakaran Droplet Campuran Bahan Bakar Solar – TPO (tyre pyrolysis oil)
publishDate 2016
topic 620 Engineering and allied operations
url http://repository.ub.ac.id/158587/
contents Semakin menipisnya bahan bakar fosil membuat sumber energi terbarukan seperti biodiesel, bioetanol, biometana, dan biomassa dari limbah atau hidrogen menjadi bahan bakar alternatif yang banyak dikembangkan saat ini. Salah satunya adalah pemanfaatan limbah ban bekas yang di jadikan sebagai bahan bakar bakar motor diesel melalui proses pirolisis, yaitu TPO (tyre pyrolysis oil). Minyak dari karet ban bekas hasil pirolisis yang diperoleh tidak dapat langsung digunakan karena beberapa faktor mempengaruhi seperti, nilai kalor, titik nyala, viskositas, dan lain-lain. Sehingga perlu proses lebih lanjut untuk membuat sifat bahan bakar tersebut sesuai dengan bahan bakar diesel yaitu melalui proses distilasi. Penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui karakteristik pembakaran persentase campuran bahan bakar solar – TPO melalui pembakaran droplet dengan mengamati visualisasi api, ignition delay time, burning rate, dan temperatur nyala api. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimental (experimental method). Hasil yang didapatkan melalui visualisasi api yaitu, terjadinya ledakan-ledakan kecil (micro explosion) disetiap campuran bahan bakar dengan ledakan kecil yang berbeda-beda seiring dengan meningkatnya campuran TPO terhadap solar. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ignition delay time terlama di tunjukkan pada bahan bakar TPO 100 dengan nilai 0,186704 s dan yang terendah pada bahan bakar solar dengan nilai 0,153364 s, burning rate tertinggi yaitu pada bahan bakar TPO 100 dengan nilai 1,154 mm2/s dan yang terendah pada solar dengan nilai 1,076 mm2/s, temperatur tertinggi ditunjukkan pada bahan bakar TPO 100 yaitu 616,94 oC dan yang terendah pada bahan bakar solar 436,49 oC, dan nyala api tertinggi pembakaran droplet di tunjukkan pada campuran bahan bakar TPO 100 yaitu 26,37 mm dan yang terendah pada solar yaitu 23,61 mm.
id IOS4666.158587
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-28T06:44:07Z
last_indexed 2021-10-28T07:43:59Z
recordtype dc
_version_ 1751454382498512896
score 17.538404