Pengaruh Pemberian Fluticasone Furoate Semprot Hidung terhadap Kadar IL-5 dan Eosinofil pada Penderita Rinitis Alergi
Main Author: | Sihombing, Tomson |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/158303/ |
Daftar Isi:
- Interleukin-5 merupakan mediator inflamasi pada rinitis alergi yang berperan pada proses hematopoiesis , pematangan dan proliferasi eosinofil. Eosinofil menyebabkan keluhan hidung buntu dan kerusakan epitel mukosa hidung penderita rinitis alergi. Kortikosteroid semprot hidung dapat menurunkan jumlah eosinofil mukosa hidung secara langsung melalui peningkatan apoptosis atau dengan menurunkan Th2 dan produk sitokinnya seperti IL-5. Fluticasone furoate merupakan salah satu jenis kortikosteroid semprot hidung yang memiliki afinitas paling kuat terhadap reseptor glukokortikoid dengan masa kerja 24 jam. Penelitian ini bertujuan mengetahui kadar IL-5 serum dan jumlah eosinofil mukosa hidung sesudah pemberian fluticasone furoate semprot hidung. Penelitian observasional analitik ini melibatkan 38 penderita rinitis alergi yang diterapi fluticasone furoate semprot hidung selama 2 minggu dengan dosis 1x110 mcg /hari. Kadar IL-5 serum dan eosinofil mukosa hidung diukur sebelum dan sesudah perlakuan. Data penelitian dianalisa dengan uji t berpasangan dan Wilcoxon. Kadar IL-5 serum menurun secara bermakna (p 0.001) setelah pemberian fluticasone furoate semprot hidung selama 2 minggu, demikian juga dengan eosinofil mukosa hidung (p 0.001). Kesimpulan penelitian ini adalah fluticasone firoate semprot hidung terbukti berpengaruh terhadap penurunan kadar IL-5 serum dan jumlah eosinofil mukosa hidung. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk mengetahui pengaruh fluticasone furoate semprot hidung terhadap sitokin lain yang berperan pada rinitis alergi. Pengukuran kadar IL-5 mukosa hidung, dan hubungan kadar IL-5 mukosa hidung dengan IL-5 serum penderita rinitis alergi.