Terapi Kedelai Hitam (Glycine Max (L.) Merr.)Terhadap Aktivitas SOD, MDA Dan Gambaran Histologi Sel Β Pankreas Tikus Putih Diabetes Mellitus Terpapar Streptozotocin

Main Author: Budiani, LuhPutuGinaSri
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/158072/
Daftar Isi:
  • Diabetes Mellitus ditandai dengan adanya kenaikan kadar glukosa darah yang menyebabkan terjadinya peningkatan radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas yang meningkat menyebabkan terjadinya stres oksidatif yang ditandai dengan penurunan aktivitas SOD, kenaikan kadar Malondialdehyde (MDA) dan perubahan struktur pada histologi pankreas. Radikal bebas yang berkurang dengan adanya antioksidan dapat mencegah terjadinya stres oksidatif. Kedelai hitam (Glycine max (L.) Merr.) merupakan tanaman tropis di Asia Tenggara salah satunya adalah negara Indonesia. Kedelai Hitam merupakan salah satu tanaman mengandung antosianin dan isoflavon yang berfungsi sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk untuk mempelajari tentang manfaat pemberian ekstrak air rebusan kedelai hitam terhadap penurunan stres oksidatif pada tikus model Diabetes mellitus (DM) yang dipapar Streptozotocin dosis rendah berulang (MLD-STZ) berdasarkan aktivitas Superoksida Oksida Dismutase (SOD), penurunan kadar Malondialdehyde (MDA) dan perubahan struktur pada histologi pankreas. Kelompok hewan percobaan pada penelitian ini terdiri dari 5 kelompok. Kelompok sehat (kontrol negatif), kelompok DM (kontrol positif) dan kelompok terapi yang diberi 3 macam dosis ekstrak air kedelai hitam yaitu 500mg/kgBB, 750mg/kgBB dan 1000 mg/kgBB selama 14 hari. Aktivitas SOD dari organ pankreas dianalisa menggunakan kit SOD (Cal. K335-100, Biovision). Kadar MDA diukur menggunakan uji Thiobarbituric Acid. Gambaran histologi menggunakan preparat pankreas yang diwarnai dengan pewarnaan hemaktosilin-eosin (HE) yang diamati dengan mikroskop. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa terapi ekstrak air kedelai hitam berpengaruh pada penurunan kadar glukosa darah, kenaikan aktivitas SOD berturut-turut sebesar 25,26%; 34,21% dan 45,78% dan persentase penurunan kadar MDA berturutturut sebesar 4,9%, 27,1% dan 45,7% pada terapi dengan dosis 500mg/kgBB, 750mg/kgBB dan 1000 mg/kgBB. Pemberian ekstrak air kedelai hitam juga memperbaiki gambaran histologi jaringan pankreas.