Spatial Durbin Model (SDM) untuk Mengidentifikasi Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kejadian Demam Berdarah di Kabupaten Malang

Main Author: Suri, IndahRestiAyuni
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2012
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/158003/
Daftar Isi:
  • Demam berdarah Dengue ( Dengue Hemorrhagic Fever) atau dikenal dengan DBD, merupakan penyakit akut yang disebabkan oleh infeksi virus yang dibawa oleh nyamuk Aedes Aegypti. Dalam penelitian ini dilakukan pendeskripsian DBD dan faktor-faktor yang mempengaruhinya dari sudut pandang kewilayahan, serta pemodelan DBD dengan menggunakan Spatial Durbin Model (SDM). SDM merupakan kasus khusus dari model Spatial Autoregressive (SAR), yaitu pemodelan dengan adanya pengaruh spasial lag pada variabel dependen dan independen. Data yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah rasio jumlah penderita demam berdarah dengan jumlah penduduk di Kabupaten Malang pada tahun 2009. Beberapa variabel yang digunakan yaitu persentase keberadaan angka bebas jentik, rasio jumlah penduduk dengan rumah tangga, persentase jumlah puskesmas dengan jumlah penderita, dan persentase penderita yang ditangani bantuan medis dengan jumlah penderita. Keempat variabel tersebut adalah variabel independen terhadap rasio jumlah penderita demam berdarah dengan jumlah penduduk, sebagai variabel dependen, melalui pemodelan spasial SDM. Hasil estimasi parameter pemodelan SDM variabel yang berpengaruh signifikan pada taraf α =5 % adalah persentase keberadaan angka bebas jentik dari kecamatan itu sendiri, persentase jumlah puskesmas dengan jumlah penderita dari kecamatan itu sendiri, rasio jumlah penduduk dengan rumah tangga dari kecamatan tetangga, dan persentase jumlah puskesmas dengan jumlah penderita dari kecamatan tetangga.