Studi In Vitro dan In Silico Xylanase Teramobil Matriks Zeolit yang Teraktivasi HCl

Main Author: Na`imah, Janatun
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/157695/
ctrlnum 157695
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/157695/</relation><title>Studi In Vitro dan In Silico Xylanase Teramobil Matriks Zeolit yang Teraktivasi HCl</title><creator>Na`imah, Janatun</creator><subject>572.7 Enzymes</subject><description> Xylanase adalah enzim hidrolase yang dapat menghidrolisis hemiselulosa menjadi xilo-oligosakarida dan xilosa. Xylanase diisolasi dari jamur Trichoderma viride pada fasa akhir logaritma (jam ke-60). Xylanase merupakan enzim induktif, yaitu pada proses pembentukannya dibutuhkan suatu pemicu untuk merangsang terbentuknya xylanase yang disebut induser. Induser yang digunakan pada penelitian ini adalah xilan yang terkandung dalam klobot jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kajian secara in vitro dan in silico xylanase yang diamobilisasi dengan matriks zeolit teraktivasi HCl 0,4 M. Aktivitas xylanase ditentukan secara spektrofotometri berdasarkan gula pereduksi yang dihasilkan (xilosa) oleh 1 mL enzim per menit. Pada penelitian ini terdiri dari 2 tahap: Tahap 1: penentuan kondisi optimum terhadap aktivitas xylanase amobil secara in vitro dan in silico. Tahap 2: penentuan efisiensi penggunaan xylanase amobil. Pada penelitian ini, kondisi optimum xylanase amobil didasarkan pada waktu pengocokan dan konsentrasi xylanase. Variasi waktu pengocokan yang digunakan adalah (1, 2, 3, 4, dan 5) jam, sedangkan variasi konsentrasi xylanase yang digunakan adalah (11,500; 15,653; 20,444; 25,875; dan 31,944) mg/mL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum xylanase amobil adalah waktu pengocokan selama 3 jam dengan konsentrasi xylanase 15,653 mg/mL. Aktivitas xylanase amobil yang dihasilkan sebesar 46,755 &#x3BC;g.g-1.menit-1. Aktivitas xylanase amobil lebih besar dibandingkan dengan xylanase hasil pemurnian yaitu 15,976 &#x3BC;g.mL-1.menit-1. Hal ini dikarenakan kofaktor Al (AlO4) dan Si (SiO4) dari zeolit yang dapat meningkatkan energi kinetik yang menyebabkan laju reaksi antara xylanase dengan substrat semakin besar. Kofaktor tersebut akan melengkapi dan memodifikasi stuktur xylanase, sehingga substrat dapat berinteraksi dengan mudah. Kofaktor juga meningkatkan energi kinetik yang terjadi dan dapat meningkatkan laju reaksi antara xylanase dengan substratnya, sehingga dapat diperoleh aktivitas yang lebih besar. Waktu pengocokan dan konsentrasi xylanase berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah xylanase teradsorp zeolit dan aktivitas xylanase (P 0,01). Xylanase amobil masih stabil dan dapat digunakan sebanyak 6 kali dengan aktivitas sebesar 21,331 &#x3BC;g.g-1.menit-1 dan efisiensi 56,77%. Kestabilan xylanase tersebut dikarenakan efisiensi pengulangan diatas 50 %.&#xD; </description><date>2017-01-31</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Na`imah, Janatun (2017) Studi In Vitro dan In Silico Xylanase Teramobil Matriks Zeolit yang Teraktivasi HCl. Magister thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>TES/572.7/NAI/s/2017/041702374</relation><recordID>157695</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
author Na`imah, Janatun
title Studi In Vitro dan In Silico Xylanase Teramobil Matriks Zeolit yang Teraktivasi HCl
publishDate 2017
topic 572.7 Enzymes
url http://repository.ub.ac.id/157695/
contents Xylanase adalah enzim hidrolase yang dapat menghidrolisis hemiselulosa menjadi xilo-oligosakarida dan xilosa. Xylanase diisolasi dari jamur Trichoderma viride pada fasa akhir logaritma (jam ke-60). Xylanase merupakan enzim induktif, yaitu pada proses pembentukannya dibutuhkan suatu pemicu untuk merangsang terbentuknya xylanase yang disebut induser. Induser yang digunakan pada penelitian ini adalah xilan yang terkandung dalam klobot jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kajian secara in vitro dan in silico xylanase yang diamobilisasi dengan matriks zeolit teraktivasi HCl 0,4 M. Aktivitas xylanase ditentukan secara spektrofotometri berdasarkan gula pereduksi yang dihasilkan (xilosa) oleh 1 mL enzim per menit. Pada penelitian ini terdiri dari 2 tahap: Tahap 1: penentuan kondisi optimum terhadap aktivitas xylanase amobil secara in vitro dan in silico. Tahap 2: penentuan efisiensi penggunaan xylanase amobil. Pada penelitian ini, kondisi optimum xylanase amobil didasarkan pada waktu pengocokan dan konsentrasi xylanase. Variasi waktu pengocokan yang digunakan adalah (1, 2, 3, 4, dan 5) jam, sedangkan variasi konsentrasi xylanase yang digunakan adalah (11,500; 15,653; 20,444; 25,875; dan 31,944) mg/mL. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum xylanase amobil adalah waktu pengocokan selama 3 jam dengan konsentrasi xylanase 15,653 mg/mL. Aktivitas xylanase amobil yang dihasilkan sebesar 46,755 μg.g-1.menit-1. Aktivitas xylanase amobil lebih besar dibandingkan dengan xylanase hasil pemurnian yaitu 15,976 μg.mL-1.menit-1. Hal ini dikarenakan kofaktor Al (AlO4) dan Si (SiO4) dari zeolit yang dapat meningkatkan energi kinetik yang menyebabkan laju reaksi antara xylanase dengan substrat semakin besar. Kofaktor tersebut akan melengkapi dan memodifikasi stuktur xylanase, sehingga substrat dapat berinteraksi dengan mudah. Kofaktor juga meningkatkan energi kinetik yang terjadi dan dapat meningkatkan laju reaksi antara xylanase dengan substratnya, sehingga dapat diperoleh aktivitas yang lebih besar. Waktu pengocokan dan konsentrasi xylanase berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah xylanase teradsorp zeolit dan aktivitas xylanase (P 0,01). Xylanase amobil masih stabil dan dapat digunakan sebanyak 6 kali dengan aktivitas sebesar 21,331 μg.g-1.menit-1 dan efisiensi 56,77%. Kestabilan xylanase tersebut dikarenakan efisiensi pengulangan diatas 50 %.
id IOS4666.157695
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-28T05:05:39Z
last_indexed 2021-10-28T07:43:17Z
recordtype dc
_version_ 1751454386976980992
score 17.538404