Mekanisme Fokus Gempa Vulkanik Tipe A Gunung Semeru, Jawa Timur-Indonesia

Main Author: Andryana, Kartika
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/157580/
Daftar Isi:
  • Telah dilakukan studi mengenai mekanisme fokus Gempa Vulkanik Tipe A (VA) Gunung Semeru dengan tujuan untuk mengetahui detail proses migrasi magma dalam tubuh gunungapi. Penelitian ditekankan pada data rekaman seismik tahun 2009 dan 2010. Pada awal hingga pertengahan tahun 2009 aktivitas seismik Semeru mengalami kenaikan dan pada akhir tahun terbentuk kubah lava pada Jonggring Seloko. Proses ini berlanjut pada tahun 2010, dimana gempa Vulkanik Dalam masih banyak terjadi. Penelitian dimulai dengan seleksi event gempa VA yang memiliki kenampakan yang jelas. Dilanjutkan dengan melakukan konversi pembacaan nilai pada alat serta koreksi amplitudo yang meliputi koreksi efek propagasi dan koreksi efek lokal. Penentuan hiposenter dilakukan dengan metode penentuan selisih waktu tiba gelombang P dan gelombang S. Distribusi hiposenter menunjukkan bahwa pusat gempa dominan pada arah Barat – Utara relatif terhadap pusat gunung, dengan kedalaman antara 1-13 km. Interpretasi dari sebaran hiposenter, didukung dengan penelitian terdahulu serta informasi geologi sekitar Gunung Semeru, memberi pendugaan awal bahwa ada aliran magma yang mengarah dari barat laut ke pusat kawah. Hasil telaah mekanisme fokus gempa VA menggambarkan bahwa tipe normal fault dominan terjadi pada saat puncak erupsi, dan akan berganti tipenya menjadi reverse fault setelah aktivitas mulai turun menjadi normal. Model mekanisme ini ditemukan sama dengan gunungapi lain yang memiliki sifat letusan yang serupa, yaitu Gunung Sakurajima di Jepang, yang sama-sama bersifat andesitik. Dari hasil penelitian, gempa VA di G. Semeru dapat diklasifikasikan menjadi 2 tipe, yaitu Gempa VA dalam/ deep ( VA D ) dengan kisaran kedalaman lebih dari 6 km dan Gempa VA dangkal/ shallow ( VA S ), dengan kisaran kedalaman antara 1 km 6 km. Mekanisme fokus yang berbeda didapatkan dari kedua jenis gempa ini. Gempa jenis VA D didominasi oleh tipe normal fault dan strike slip , sedangkan jenis gempa VA S didominasi dengan jenis reverse fault .