Studi Banding Pb(IO3)2 dan Ba(IO3)2 sebagai Senyawa Aktif pada Pembuatan Elektroda Selektif Ion (ESI) Iodat Menggunakan Membran Kitosan

Main Author: Lathifah, QurrotuA`yunin
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/157526/
Daftar Isi:
  • Iodium merupakan mineral yang mempunyai peranan penting dalam metabolisme di dalam tubuh. Untuk mengatasi kekurangan iodium, pemerintah mengadakan program penambahan kalium iodat (KIO 3 ) ke dalam garam. Menurut SNI nomor 01-3556-2000, kandungan KIO 3 dalam garam dapur sebesar 30-80 ppm atau setara dengan 1,4 x 10 -4 – 3,74 x 10 -4 M. Salah satu metode analisis yang memiliki kepekaan tinggi dan sesuai untuk mengetahui kadar iodat dalam garam dapur adalah potensiometri menggunakan elektroda selektif ion (ESI) iodat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan membandingkan kinerja elektroda yang dibuat dari batang karbon yang dilapisi Pb(IO 3 ) 2 dan Ba(IO 3 ) 2 dalam membran kitosan serta mempelajari mekanisme timbulnya potensial elektroda ditinjau dari morfologi permukaan membran ESI iodat yang dihasilkan. Pada penelitian ini, ESI iodat dibuat dengan cara melapisi batang karbon dengan 0,5 % (w/v) Pb(IO 3 ) 2 atau Ba(IO 3 ) 2 dalam membran kitosan dengan ketebalan membran 0,3 mm. Membran kitosan dibuat dengan melarutkan kitosan dalam asam asetat glasial kemudian ditambahkan Pb(IO 3 ) 2 atau Ba(IO 3 ) 2 dan glutaraldehid. Membran yang dihasilkan dikarakterisasi dan dianalisa dengan menggunakan SEM ( Scanning Electron Microscope ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ESI iodat dengan senyawa aktif Pb(IO 3 ) 2 dan Ba(IO 3 ) 2 masing-masing memiliki waktu respon 170 dan 150 detik dengan bilangan Nernst 45,09 mV/dekade dan 55,52 mV/dekade. Kisaran konsentrasi kedua elektroda adalah 10 -4 M–10 -1 M, masing-masing elektroda memiliki batas deteksi 7,28 x 10 -5 M dan 1,21 x 10 -4 M atau setara dengan 12,73 ppm dan 21,18 ppm serta lama pemakaian 1 dan 2 hari. Dari morfologi permukaan membran diketahui bahwa mekanisme timbulnya potensial elektroda berdasarkan kesetimbangan kelarutan yang terjadi di permukaan membran bagian dalam dan di permukaan membran luar.