Penerapan Logika Fuzzy Dan Structural Equation Modeling (SEM) Untuk Mengukur Kedalaman Spiritual Dosen, Karyawan, Dan Mahasiswa
Main Author: | Fitriyah, AnyTsalasatul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/157429/ |
Daftar Isi:
- Pengukuran kedalaman spiritual digunakan untuk mengetahui tingkat kedalaman spiritual seseorang. Untuk mengukur kedalaman spiritual diperlukan patokan atau ukuran yang sesuai. Fuzzy Multi Atributte Desicion Making (FMADM) merupakan suatu metode pengambilan keputusan dari sejumlah alternatif keputusan berdasarkan kriteria tertentu. Dalam ilmu statistik terdapat metode Structural Equation Modeling (SEM) yang digunakan untuk menguji serangkaian hubungan antar variabel yang terbentuk dari variabel laten dan variabel manifest. Pada penelitian ini FMADM akan digunakan untuk mengukur kedalaman spiritual dosen, karyawan, dan mahasiswa selain itu, hubungan antar variabel yang mempengaruhi kedalaman spiritual akan diteliti menggunakan SEM. Data yang dianalisis merupakan data dari 405 responden dosen dan karyawan dan 409 responden mahasiswa. Studi kasus dilakukan di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang. Pada penelitian ini perhitungan skor kedalaman spiritual menggunakan metode TOPSIS. FMADM dengan metode TOPSIS dapat diterapkan untuk mengukur skor kedalaman spiritual dosen dan karyawan serta mahasiswa. Hasil analisis data dosen dan karyawan dengan SEM menunjukkan bahwa variabel Ibadah memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap variabel kedalaman spiritual dibandingkan variabel perilaku. Kesimpulan yang sama juga diperoleh berdasarkan analisa pada data mahasiswa.