Analisa Ketidaksesuaian Beban Kerja Mata Kuliah Praktek Berbasis Metode Time Study dan Maynard Operation Sequence Techniques (MOST) (Studi Kasus pada Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Ambon)

Main Author: Pattiasina, NanseHenny
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/157311/
Daftar Isi:
  • Pelaksanaan mata kuliah praktek di Jurusan Teknik Mesin Politeknik Negeri Ambon selama ini membutuhkan waktu kerja yang terlalu lama, sehingga melampaui alokasi waktu yang tersedia sesuai jumlah sks pada kurikulum. Oleh karena hal ini merupakan kajian yang penting, sehingga perlu dilakukan analisa ketidaksesuaian beban kerja mata kuliah praktek . Dalam penelitian ini dilakukan analisa dengan metode Time Study dengan peralatan stop watch dan metode Maynard Operation Sequence Techniques ( MOST ) berdasar analisa waktu gerakan. Sesuai tahapan pengukuran waktu kerja mahasiswa berbasis metode Time Study maka dapat ditentukan waktu standar untuk setiap unit kerja mesin, serta dengan metode analisa waktu gerakan MOST dapat ditentukan waktu normal dan waktu standar kerja praktek mahasiswa sesuai proses teknik urutan kerja yang dilakukannya. Korelasinya dengan alokasi waktu tersedia pada kurikulum untuk mata kuliah Praktek Kerja Mesin Perkakas dengan jumlah sks 4 adalah 144 jam, dinyatakan untuk metode time study kebutuhan waktu kerja lebih besar (342,6 jam/5 mahasiswa), sehingga hasilnya tidak mencukupi (kurang 198,6 jam). Sedangkan untuk metode MOST , hasilnya waktu yang dibutuhkan mencukupi (114 jam/5 mahasiswa). Hasil yang diperoleh melalui pengukuran waktu untuk kerja praktek mahasiswa menggunakan metode Time Study menghasilkan waktu yang lebih besar dibandingkan dengan ketersediaan waktu pada kurikulum, sedangkan dengan metode MOST , waktu yang dihasilkan lebih kecil dibandingkan dengan alokasi waktu pada kurikulum. Faktor lainnya yang juga mempengaruhi adalah kekurangan peralatan mesin pada unit kerja frais dan penataan prosedur operasi standar (SOP).