Keunggulan Komparatif dan Dampak Kebijakan Pengurangan Subsidi Input terhadap Pengembangan Komoditas Kentang di Kota Batu
Main Author: | Dewi, HeptariElita |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/155951/ |
Daftar Isi:
- Liberalisasi perdagangan menyebabkan komoditas kentang harus memiliki keunggulan komparatif agar dapat bersaing di pasar lokal dan internasional. Namun terdapat kendala yaitu kebijakan pemerintah yang kurang mendukung seperti pengurangan subsidi input sehingga produksi kentang dalam negeri belum mampu memenuhi kebutuhan kentang nasional dan menyebabkan membanjirnya kentang impor. Kota Batu merupakan salah satu produsen kentang yang berpotensi untuk ditingkatkan produktivitasnya . Tujuan penelitian ini adalah 1) menganalisis keunggulan komparatif komoditas kentang di Kota Batu dan 2) menganalisis dampak kebijakan pemerintah berupa pengurangan subsidi input terhadap pengembangan komoditas kentang. Penelitian dilaksanakan di Kecamatan Bumiaji Kota Batu Provinsi Jawa Timur . Terdapat dua desa yang dijadikan sampel, yaitu Desa Sumber Brantas dan Tulungrejo . Desa terpilih ini dibedakan berdasarkan tingkat rekayasa pertanian yang digunakan, yaitu rekayasa dalam input (bibit) , rekayasa teknologi (irigasi) , dan rekayasa sosial. Desa Sumber Brantas ditetapkan sebagai desa yang menerapkan sis tem intensif karena memenuhi kriteria tersebut dan Desa Tulungrejo menerapkan sis tem konvensional karena belum memenuhi kriteria tersebut. Penentuan jumlah sampel untuk setiap desa menggunakan metode random sampling , dimana jumlah keseluruhan sampel yang digunakan di dalam penelitian ini adalah 60 orang petani. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah Domestic Resource Cost (DRC) untuk mengetahui keunggulan komparatif komoditas kentang dan Policy Analysis Matrix (PAM) untuk analisis dampak kebijakan pemerintah terhadap keberlangsungan usahatani kentang. Kebijakan pemerintah tersebut adalah pengurangan subsidi input tradeable , yaitu