Praktik Bank Thithil dan Implikasinya terhadap Kesejahteraan Masyarakat (Studi pada Wilayah Perkampungan Bethek Kota Malang)
Main Author: | Saputra, ArnandaAji |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2012
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/155809/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk praktik Bank Thithil di wilayah perkampungan Bethek Kota Malang serta persepsi masyarakat dan implikasinya terhadap kesejahteraan mereka. Dengan pendekatan kualitatif, penelitian ini difokuskan pada persepsi masyarakat khususnya debitur yang terjerat Bank Thithil , kreditur Bank Thithil , serta beberapa tokoh dan masyarakat di wilayah perkampungan Bethek Kota Malang. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi serta analisis data menggunakan analisis Miles Huberman yang terdiri dari: pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dengan didukung oleh metode fenomenologi dalam menangkap dan memahami fenomena yang terjadi. Hasilnya menunjukkan bahwa bentuk praktik Bank Thithil di wilayah perkampungan Bethek Kota Malang tergolong Lembaga Keuangan Informal karena tidak berbadan hukum. Dengan status tidak berbadan hukum, kreditur dapat menentukan aturan peminjaman serta sanksi terhadap nasabahnya di luar ketentuan hukum lembaga keuangan yang berlaku di Indonesia. Praktik Bank Thithil di wilayah perkampungan Bethek tidak lepas dari beberapa persepsi masyarakat, sebagian masyarakat setuju dengan praktik Bank Thithil , sebagian yang lain antipati dan sebagian yang lainnya berbalik dari setuju menjadi antipati terhadap praktiknya. Implikasi dari praktik Bank Thithil yang dirasakan nasabah dan masyarakat terdiri atas implikasi ekonomi dengan bertambahnya beban pengeluaran tatkala mereka terjerat Bank Thithil sehingga menyebabkan kesulitan untuk dapat memenuhi kebutuhan hidup dan kebutuhan untuk meningkatkan citra sosialnya serta dapat membentuk rantai kemiskinan yang tak kunjung selesai. Sedangkan implikasi sosial menyebabkan gangguan pada proses dan interaksi sosial antar warga masyarakat khususnya nasabah dengan kreditur Bank Thithil yang dapat menstimulus konflik sosial hingga tindakan sosial berupa anarkhis.