Analisis Perbaikan Work Station Pada Proses Produksi Garment Dengan Menggunakan Pendekatan Environment Ergonomic (Studi Kasus Ud Aliya – Malang)
| Main Author: | Rasyid, Mentari |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/155644/ |
| ctrlnum |
155644 |
|---|---|
| fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/155644/</relation><title>Analisis Perbaikan Work Station Pada Proses Produksi Garment Dengan Menggunakan Pendekatan Environment Ergonomic (Studi Kasus : Ud Aliya – Malang)</title><creator>Rasyid, Mentari</creator><subject>331.2 Conditions of employment</subject><description> 

Produktifitas garment sangat dipengaruhi oleh fasilitas dan keberadaan work station di tempat kerja. UD Aliya di Malang adalah salah satu contoh sebagai objek penelitian. Berdasarkan hasil survei awal dan wawancara yang dilakukan kepada operator, masih terdapat sejumlah keluhan yang ditemukan di antaranya adalah permasalahan ruangan yang sempit, penumpukan bahan kerja pada stasiun kerja, meja kerja yang tidak sesuai, pencahayaan dan sirkulasi udara yang dirasa kurang untuk membuat operator nyaman dalam bekerja. Berdasarkan hasil pengukuran, kondisi work station pada UD Aliya masih kurang ergonomis, yang bila dibiarkan akan dapat menimbulkan banyak keluhan dan permasalahan dikemudian hari. Dengan melakukan perbaikan terhadap work station menggunakan pendekatan Environment Ergonomic, hasilnya dapat diperoleh penggunaan jumlah lampu yang optimal untuk setiap work station adalah masing-masing 12, 10, 12 dan 27 buah lampu. Pengurangan tingkat kebisingan dengan mempergunakan earmuff yang dapat mengurangi tingkat kebisingan hingga 30 dB. Perbaikan sirkulasi udara dengan menggunakan turbin venilator, yang dapat menurunkan tingkat temperatur udara hingga 2°C dan meningkatkan kecepatan angin menjadi 0,2 m/s. Dengan menggunakan analisis ARC, hasil yang diperoleh adalah penempatan layout work station, hasilnya adalah penting mendekatkan work station I dan IV dengan Gudang. Dengan menggunakan pendekatan anthropometri, didapatkan ukuran/dimensi meja kerja yang sesuai dengan kebutuhan operator yakni 117 cm x 69 cm x 98,41 cm.
</description><date>2016-02-03</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Rasyid, Mentari (2016) Analisis Perbaikan Work Station Pada Proses Produksi Garment Dengan Menggunakan Pendekatan Environment Ergonomic (Studi Kasus : Ud Aliya – Malang). Magister thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>TES/331.256/RAS/a/2016/041602063</relation><recordID>155644</recordID></dc>
|
| format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview |
| author |
Rasyid, Mentari |
| title |
Analisis Perbaikan Work Station Pada Proses Produksi Garment Dengan Menggunakan Pendekatan Environment Ergonomic (Studi Kasus : Ud Aliya – Malang) |
| title_sub |
Ud Aliya – Malang) |
| publishDate |
2016 |
| topic |
331.2 Conditions of employment |
| url |
http://repository.ub.ac.id/155644/ |
| contents |
Produktifitas garment sangat dipengaruhi oleh fasilitas dan keberadaan work station di tempat kerja. UD Aliya di Malang adalah salah satu contoh sebagai objek penelitian. Berdasarkan hasil survei awal dan wawancara yang dilakukan kepada operator, masih terdapat sejumlah keluhan yang ditemukan di antaranya adalah permasalahan ruangan yang sempit, penumpukan bahan kerja pada stasiun kerja, meja kerja yang tidak sesuai, pencahayaan dan sirkulasi udara yang dirasa kurang untuk membuat operator nyaman dalam bekerja. Berdasarkan hasil pengukuran, kondisi work station pada UD Aliya masih kurang ergonomis, yang bila dibiarkan akan dapat menimbulkan banyak keluhan dan permasalahan dikemudian hari. Dengan melakukan perbaikan terhadap work station menggunakan pendekatan Environment Ergonomic, hasilnya dapat diperoleh penggunaan jumlah lampu yang optimal untuk setiap work station adalah masing-masing 12, 10, 12 dan 27 buah lampu. Pengurangan tingkat kebisingan dengan mempergunakan earmuff yang dapat mengurangi tingkat kebisingan hingga 30 dB. Perbaikan sirkulasi udara dengan menggunakan turbin venilator, yang dapat menurunkan tingkat temperatur udara hingga 2°C dan meningkatkan kecepatan angin menjadi 0,2 m/s. Dengan menggunakan analisis ARC, hasil yang diperoleh adalah penempatan layout work station, hasilnya adalah penting mendekatkan work station I dan IV dengan Gudang. Dengan menggunakan pendekatan anthropometri, didapatkan ukuran/dimensi meja kerja yang sesuai dengan kebutuhan operator yakni 117 cm x 69 cm x 98,41 cm.
|
| id |
IOS4666.155644 |
| institution |
Universitas Brawijaya |
| affiliation |
mill.onesearch.id fkp2tn.onesearch.id |
| institution_id |
30 |
| institution_type |
library:university library |
| library |
Perpustakaan Universitas Brawijaya |
| library_id |
480 |
| collection |
Repository Universitas Brawijaya |
| repository_id |
4666 |
| subject_area |
Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia* |
| city |
MALANG |
| province |
JAWA TIMUR |
| shared_to_ipusnas_str |
1 |
| repoId |
IOS4666 |
| first_indexed |
2021-10-27T08:55:46Z |
| last_indexed |
2021-10-28T07:41:40Z |
| recordtype |
dc |
| _version_ |
1751454406719569920 |
| score |
17.538404 |