Profil Genomik rIR Dan rIRR Tikus Model Diabetes Mellitus Tipe 2 Akibat Pengaruh Protein Csn1s2 Susu Kambing Peranakan Etawa

Main Author: Tambunan, Samuel Halomoan
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: eng
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/155352/1/Samuel%20Halomoan%20Tambunan.pdf
http://repository.ub.ac.id/155352/
ctrlnum 155352
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/155352/</relation><title>Profil Genomik rIR Dan rIRR Tikus Model Diabetes Mellitus Tipe 2 Akibat Pengaruh Protein Csn1s2 Susu Kambing Peranakan Etawa</title><creator>Tambunan, Samuel Halomoan</creator><subject>570 Biology</subject><description>Diabetes mellitus tipe 2 (DMT2) merupakan resistensi insulin pada insulin reseptor yang menyebabkan pengurangan sensitifitas untuk berikatan dengan insulin. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian protein CSN1S2 yang diambil dari susu kambing PE dalam memperbaiki sekuen DNA dari gen rIR dan rIRR tikus (Rattus norvegicus strain Wistar) model DMT2. Percobaan terhadap hewan coba dilakukan empat perlakuan utama dengan tiga kali ulangan yaitu kontrol (CM), CM dengan pemberian 375 mg/kg BB protein CSN1S2, CM dengan 750 mg/kg BB protein CSN1S2 dan CM dengan 1500 mg/kg BB protein CSN1S2, diabetes (DM), DM dengan pemberian 375 mg/kg BB protein CSN1S2, DM dengan 750 mg/kg BB protein CSN1S2 dan DM dengan 1500 mg/kg BB protein CSN1S2. Organ hati diambil dari hewan coba dan dilakukan isolasi DNA serta amplifikasi DNA dengan primer spesifik untuk rIR dan rIRR. Kemudian di uji secara kuantitatif dan kualitatif. Selanjutnya, hasil amplifikasi di terjemahkan dengan ABL PRISM 3700 DNA Sequencer. Pengaruh protein CSN1S2 pada gen rIR exon 17 tidak menunjukan adanya perubahan sekuen. Sementara itu, perbaikan sekuen gen rIRR exon 2 pada semua perlakuan DM diberi protein CSN1S2 terjadi pada nukleotida 3947G menjadi 3947A. Selain itu perlakuan CM 375 dan 750 menunjukan adanya mutasi yang sama dengan perlakuan DM. Dosis pemberian protein CSN1S2 sebanyak 1500 mg/kg BB menjadi dosis yang baik digunakan untuk perlakuan normal maupun DMT2.</description><date>2017-01-27</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>Book:Book</type><language>eng</language><identifier>http://repository.ub.ac.id/155352/1/Samuel%20Halomoan%20Tambunan.pdf</identifier><identifier> Tambunan, Samuel Halomoan (2017) Profil Genomik rIR Dan rIRR Tikus Model Diabetes Mellitus Tipe 2 Akibat Pengaruh Protein Csn1s2 Susu Kambing Peranakan Etawa. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/MIPA/2017/93/051700937</relation><recordID>155352</recordID></dc>
language eng
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
Book:Book
Book
author Tambunan, Samuel Halomoan
title Profil Genomik rIR Dan rIRR Tikus Model Diabetes Mellitus Tipe 2 Akibat Pengaruh Protein Csn1s2 Susu Kambing Peranakan Etawa
publishDate 2017
topic 570 Biology
url http://repository.ub.ac.id/155352/1/Samuel%20Halomoan%20Tambunan.pdf
http://repository.ub.ac.id/155352/
contents Diabetes mellitus tipe 2 (DMT2) merupakan resistensi insulin pada insulin reseptor yang menyebabkan pengurangan sensitifitas untuk berikatan dengan insulin. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh pemberian protein CSN1S2 yang diambil dari susu kambing PE dalam memperbaiki sekuen DNA dari gen rIR dan rIRR tikus (Rattus norvegicus strain Wistar) model DMT2. Percobaan terhadap hewan coba dilakukan empat perlakuan utama dengan tiga kali ulangan yaitu kontrol (CM), CM dengan pemberian 375 mg/kg BB protein CSN1S2, CM dengan 750 mg/kg BB protein CSN1S2 dan CM dengan 1500 mg/kg BB protein CSN1S2, diabetes (DM), DM dengan pemberian 375 mg/kg BB protein CSN1S2, DM dengan 750 mg/kg BB protein CSN1S2 dan DM dengan 1500 mg/kg BB protein CSN1S2. Organ hati diambil dari hewan coba dan dilakukan isolasi DNA serta amplifikasi DNA dengan primer spesifik untuk rIR dan rIRR. Kemudian di uji secara kuantitatif dan kualitatif. Selanjutnya, hasil amplifikasi di terjemahkan dengan ABL PRISM 3700 DNA Sequencer. Pengaruh protein CSN1S2 pada gen rIR exon 17 tidak menunjukan adanya perubahan sekuen. Sementara itu, perbaikan sekuen gen rIRR exon 2 pada semua perlakuan DM diberi protein CSN1S2 terjadi pada nukleotida 3947G menjadi 3947A. Selain itu perlakuan CM 375 dan 750 menunjukan adanya mutasi yang sama dengan perlakuan DM. Dosis pemberian protein CSN1S2 sebanyak 1500 mg/kg BB menjadi dosis yang baik digunakan untuk perlakuan normal maupun DMT2.
id IOS4666.155352
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-27T08:55:36Z
last_indexed 2021-10-28T07:41:31Z
recordtype dc
_version_ 1751454409262366720
score 17.538404