Pengaruh Konsentrasi Aktivator Koh Pada Proses Pembuatan Karbon Aktif Berbahan Serat Sisal Sebagai Bahan Elektroda Superkapasitor Tipe Electrochemical Double-Layer Capacitors (Edlc)

Main Author: Fernandus, Yogi
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2017
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/155292/
ctrlnum 155292
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/155292/</relation><title>Pengaruh Konsentrasi Aktivator Koh Pada Proses Pembuatan Karbon Aktif Berbahan Serat Sisal Sebagai Bahan Elektroda Superkapasitor Tipe Electrochemical Double-Layer Capacitors (Edlc)</title><creator>Fernandus, Yogi</creator><subject>530 Physics</subject><description> Superkapasitor tipe EDLC merupakan komponen elektronik yang banyak dikembangkan karena memiliki nilai kapasitansi yang besar. Salah satu faktor yang membuat besarnya nilai kapasitansi dari superkapasitor EDLC adalah elektrodanya yang terbuat dari bahan karbon aktif. Penelitian ini difokuskan pada pembuatan karbon aktif dari serat sisal sebagai bahan elektroda superkapasitor EDLC. Sebagaimana proses pembuatan karbon aktif melalui tahap karbonisasi, aktivasi kimia dan aktivasi fisika. Aktivasi kimia dalam penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan konsentrasi aktivator KOH pada 25%, 27%, 29% dan 31%. Perlakuan tersebut dilakukan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi aktivator KOH terhadap struktur dan luas permukaan karbon aktif berdasarkan hasil uji Scanning Electron Microscopy (SEM) dan uji UV-Vis. Karbon aktif tersebut kemudian digunakan sebagai material elektroda superkapasitor EDLC dan nilai kapasitansi spesifik diperoleh dengan uji kapasitansi menggunakan alat ukur LCR meter. Hasil uji karakterisasi pada karbon aktif serat sisal memperlihatkan karbon aktif dengan konsentrasi aktivator KOH 27% dan 29% mengalami peningkatan luas permukaan dengan nilai yang sama dan mulai menurun pada KOH 31%. Sedangkan, hasil pengamatan uji kapasitansi terhadap karbon aktif dengan konsentrasi aktivator KOH 27% menghasilkan elektroda superkapasitor EDLC yang dapat menyimpan muatan paling besar yaitu 1 377,75 &#xB5;F/g. &#xD; </description><date>2017-01-03</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Fernandus, Yogi (2017) Pengaruh Konsentrasi Aktivator Koh Pada Proses Pembuatan Karbon Aktif Berbahan Serat Sisal Sebagai Bahan Elektroda Superkapasitor Tipe Electrochemical Double-Layer Capacitors (Edlc). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/MIPA/2017/4/051700364</relation><recordID>155292</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
author Fernandus, Yogi
title Pengaruh Konsentrasi Aktivator Koh Pada Proses Pembuatan Karbon Aktif Berbahan Serat Sisal Sebagai Bahan Elektroda Superkapasitor Tipe Electrochemical Double-Layer Capacitors (Edlc)
publishDate 2017
topic 530 Physics
url http://repository.ub.ac.id/155292/
contents Superkapasitor tipe EDLC merupakan komponen elektronik yang banyak dikembangkan karena memiliki nilai kapasitansi yang besar. Salah satu faktor yang membuat besarnya nilai kapasitansi dari superkapasitor EDLC adalah elektrodanya yang terbuat dari bahan karbon aktif. Penelitian ini difokuskan pada pembuatan karbon aktif dari serat sisal sebagai bahan elektroda superkapasitor EDLC. Sebagaimana proses pembuatan karbon aktif melalui tahap karbonisasi, aktivasi kimia dan aktivasi fisika. Aktivasi kimia dalam penelitian ini dilakukan dengan memvariasikan konsentrasi aktivator KOH pada 25%, 27%, 29% dan 31%. Perlakuan tersebut dilakukan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi aktivator KOH terhadap struktur dan luas permukaan karbon aktif berdasarkan hasil uji Scanning Electron Microscopy (SEM) dan uji UV-Vis. Karbon aktif tersebut kemudian digunakan sebagai material elektroda superkapasitor EDLC dan nilai kapasitansi spesifik diperoleh dengan uji kapasitansi menggunakan alat ukur LCR meter. Hasil uji karakterisasi pada karbon aktif serat sisal memperlihatkan karbon aktif dengan konsentrasi aktivator KOH 27% dan 29% mengalami peningkatan luas permukaan dengan nilai yang sama dan mulai menurun pada KOH 31%. Sedangkan, hasil pengamatan uji kapasitansi terhadap karbon aktif dengan konsentrasi aktivator KOH 27% menghasilkan elektroda superkapasitor EDLC yang dapat menyimpan muatan paling besar yaitu 1 377,75 μF/g.
id IOS4666.155292
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-27T08:55:32Z
last_indexed 2021-10-28T07:41:26Z
recordtype dc
_version_ 1751454409527656448
score 17.538404