Daftar Isi: Analisis Korelasi Kanonik Dengan Metode Kernel

Daftar Isi:

Analisis korelasi kanonik adalah alat untuk mengetahui besar keeratan hubungan antara dua kelompok peubah atau lebih. Analisis ini dapat digunakan untuk menggambarkan hubungan linier. Namun, bila data tidak linier, maka data tidak akan valid. Oleh karena itu peneliti menggunakan analisis korelasi kanonik dengan metode kernel. Hasil analisis statistikanya adalah menunjukkan bahwa besar koefisien korelasi yang dihasilkan dengan metode kernel adalah sebesar 0.9771 pada data I dan 0.9753 pada data II, sedangkan besar koefisien korelasi yang dihasilkan dengan analisis korelasi kanonik klasik adalah sebesar 0.7542 pada data I dan 0.9812 pada data II. Dari hasil ini membuktikan bahwa analisis korelasi kanonik dengan menggunakan metode kernel dapat menghasilkan besar koefisien korelasi lebih baik dibandingkan analisis korelasi kanonik klasik.