Karakterisasi Ester Selulosil Suksinat Hasil Sintesis secara Enzimatis dan Uji Potensi sebagai Membran Dialisis Asam Urat
Main Author: | Wijayanti, WindiLidiya |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/155212/ |
Daftar Isi:
- Selulosa merupakan polimer yang tersusun dari unit-unit D-glukosa yang terikat dengan ikatan β 1,4-glukosida. Modifikasi selulosa melalui reaksi estrifikasi antara selulosa bakterial dengan asam suksinat dilakukan secara enzimatis menggunakan lipase amobil. Ester yang dihasilkan dimanfaatkan sebagai bahan baku membran dialisis senyawa asam urat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui sifat fisiko kimia selulosil suksinat, karakteristik membran selulosil suksinat dan kemampuan membran untuk melewatkan asam urat secara dialisis. Reaksi esterifikasi dilakukan pada temperatur 50 ̊C selama 24 jam dengan perbandingan rasio berat selulosa dan asam suksinat yaitu 1:3. Karakterisasi selulosil suksinat meliputi analisis gugus fungsi secara spektrofotometri FTIR, penentuan derajat kristalinitas menggunakan difraksi sinar-X (XRD) dan penentuan densitas. Karakterisasi membran meliputi ketebalan, indeks swelling, dan ukuran pori menggunakan metoda bubble point. Derajat esterifikasi yang diperoleh sebesar 2,49. Hasil analisis secara spektrofotometri FTIR menunjukkan adanya serapan vibrasi C=O ester pada bilangan gelombang 1716, 53 cm-1 dan C-O khas ester pada bilangan gelombang 1164,92 cm-1 dengan derajat kristalinitas sebesar 62,54 % dan densitas 1,39 g/cm3 . Membran selulosil suksinat memiliki ketebalan (0,030 ± 0,001) mm, ukuran dimater pori maksimum yaitu (2,32 ± 0,02) μm dan indeks swelling 241%. Laju difusi rata-rata asam urat adalah 1,78 ppm/jam dengan waktu kesetimbangan difusi 1,60 jam.