Karaktersasi Reservoir Pada Facies Batugamping Berdasarkan Seismik Inversi Impedansi Akustik, Atribut Seismik, Dan Spectral Decomposition Pada Lapangan “Super”, Formasi Cibulakan, Cekungan Jawa Barat
Main Author: | Rahmadhani, IngeLarisa |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/155204/ |
Daftar Isi:
- Lapangan “SUPER” terletak di Cekungan Jawa Barat Utara yang memiliki potensi hidrokarbon pada reservoir target batuan karbonat (batugamping) Formasi Cibulakan. Dilakukan karakterisasi reservoir untuk memetakan persebaran litologi facies batugamping dengan menggunakan beberapa metode karakterisasi reservoir antara lain metode inversi impedansi akustik, atribut seismik, dan spectral decomposition. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan data 4 sumur, data seismik PSTM 3D, informasi geologi regional, data gelombang P impedansi akustik 3D, data atribut instantaneous phase dan cosine of phase 3D, data spectral decomposition 3D pada frekuensi 10Hz, dan interpretasi horizon target (L2, L4, L5). Atribut seismik dapat membantu menampilkan adanya carbonate build-up dan onlap dimana jika menggunakan data seismik biasa kurang dapat terlihat sehingga mempermudah pada tahap picking horizon. Seismik inversi impedansi akustik, reservoir yang menjadi target pada horizon L2 memiliki rentang nilai impedansi akustik yang tinggi yaitu sekitar 11.000–13.000 ((g/cc)*(m/s)), sedangkan horizon L4, dan L5 memiliki rentang nilai impedansi akustik rendah yaitu 7.000–9.000 ((g/cc)*(m/s)). Hal tersebut dapat dikonfirmasi pada metode spectral decomposition dimana berdasarkan time slice 1750ms-2050ms terdapat daerah poros dan daerah yang tight, diketahui pula arah pertumbuhan karbonat yaitu berarah barat laut–tenggara. Jadi, dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pola stratigrafi di reservoir batugamping Formasi Cibulakan bisa ditandai dengan atribut seismik, metode inversi impedansi akustik, dan spectral decomposition secara efektif dan efisien