Evaluasi Prospek Hidrokarbon Menggunakan Metode Seismik Pasif Frekuensi Rendah/Low Frequency Passive Seismic (Studi Kasus: Lapangan Rubi, Cekungan Tarakan Indonesia)
Main Author: | Sulistyowati, Rhici |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/155198/ |
Daftar Isi:
- Pada umumnya eksplorasi hidrokarbon dilakukan pada area-area yang telah mature, dikarenakan risiko kegagalan yang kecil. Padahal, cadangan yang didapatkan dari usaha eksplorasi tersebut juga kecil. Metode seismik pasif merupakan salah satu metode baru yang dapat digunakan dalam eksplorasi hidrokarbon. Penelitian menggunakan metode seismik pasif dilakukan dengan tujuan untuk menentukan batas-batas area prospek hidrokarbon pada Lapangan Rubi yang terletak pada Cekungan Tarakan, Indonesia. Data yang digunakan sebagai masukan adalah data seismik pasif yang terdiri dari data kalibrasi, data titik pengukuran, dan data sumur. Peta anomali gravity digunakan sebagai data pendukung. Data masukan tersebut kemudian digunakan untuk menganalisis spektrum dan menghasilkan atribut amplitudo, atribut frekuensi puncak vertikal, atribut VHSR dan atribut PSD. Dari keempat atribut yang dihasilkan melalui analisis spektrum, dapat dilakukan analisis multiatribut. Analisis multiatribut dapat digunakan untuk mengetahui batas-batas area prospek secara lebih akurat dengan menggunakan nilai atribut sumur sebagai acuan. Nilai masing-masing atribut dan multiatribut kemudian dipetakan untuk menentukan batas-batas area prospek hidrokarbon dengan peta anomali gravity sebagai pembanding. Dari peta atribut dan multiatribut tersebut dapat diketahui bahwa zona prospek hidrokarbon terletak pada bagian Barat dan Selatan Lapangan Rubi. Batas area tersebut sesuai dengan peta anomali gravity, di mana daerah Barat dan Selatan merupakan derah tinggian. Sehingga dapat disimpulkan bahwa metode seismik pasif merupakan metode yang cukup akurat dan dapat digunakan sebagai acuan dalam evaluasi batas-batas area prospek hidrokarbon.