Esterifikasi Selulosa Mikrobial dengan Asam Sebasat Menggunakan Biokatalis Lipase Amobil
Main Author: | Istiqomah, HelmiAuliyah |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/155048/ |
Daftar Isi:
- Selulosa mikrobial merupakan serat-serat selulosa yang dihasilkan oleh Gluconacetobacter xylinus. Modifikasi selulosa mikrobial dengan asam sebasat telah dilakukan melalui reaksi esterifikasi secara enzimatis dengan lipase. Ester yang dihasilkan dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku membran. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh waktu dan rasio massa selulosa dan asam sebasat terhadap derajat esterifikasi serta melakukan karakterisasi pada ester selulosa yang dihasilkan. Variasiwaktu yang digunakan yaitu 6,12,18, 24, dan 30 jam dan variasi rasio massa selulosa dan asam sebasat yang digunakan yaitu 1:1 hingga 1:7. Massa selulosa dan enzim lipase amobil yang digunakan untuk esterifikasi masing-masing sebesar 0,1 g. Esterifikasi dilakukan pada temperatur 50 ̊C. Keberhasilan reaksi esterifikasi ditinjau dari gugus fungsi ester yang dihasilkan menggunakan FTIR, sedangkan karakteristik ester ditinjau dari derajat penggembungan (swelling) dan kelarutannya pada pelarut tertentu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu optimum esterifikasi dicapai pada 24 jam dan rasio optimum massa selulosa dan asam sebasat 1:6 dengan derajat esterifikasi sebesar 1,53 dan derajat penggembungan sebesar 141.66%. Hasil analisis menggunakan FTIR menunjukkan adanya serapan gugus C=O ester pada bilangan gelombang 1737.74 cm-1 dan puncak serapan C-O ester pada bilangan gelombang 1280.66-1114.78 cm-1. Ester yang dihasilkan bersifat sedikit kurang polar dan mengalami penggembungan yang cukup baik dalam aseton:air (1:1) membentuk fasa gel.