Identifikasi Struktur Geologi Dan Sistem Panasbumi Kompleks Kaldera Ijen Berdasarkan Gravitasi Citra Satelit

Main Author: Marthen, Yoel
Format: Thesis NonPeerReviewed
Terbitan: , 2016
Subjects:
Online Access: http://repository.ub.ac.id/155000/
ctrlnum 155000
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><relation>http://repository.ub.ac.id/155000/</relation><title>Identifikasi Struktur Geologi Dan Sistem Panasbumi Kompleks Kaldera Ijen Berdasarkan Gravitasi Citra Satelit</title><creator>Marthen, Yoel</creator><subject>530 Physics</subject><description> Kompleks Kaldera Ijen merupakan salah satu Area Kerja Panasbumi (Geothermal Working Area / GWA) yang terletak di Jawa Timur. Kegiatan eksplorasi terus dilakukan pada area ini dengan tujuan untuk memahami sistem panasbumi yang terbentuk. Pada penelitian ini dilakukan pendekatan melalui analisa struktur geologi dan data gravitasi. Hasil analisa struktur geologi mengindikasikan keberadaan sumber panas (heat source) di bagian selatan kaldera. Pemetaan kerapatan kelurusan (fault and fracture density / FFD) menunjukkan adanya area dengan permeabilitas tinggi di bagian selatan yang terindikasikan melalui nilai total kelurusan sebesar 4 &#x2013; 7 km/4km2. Peta anomali residual mengindikasikan keberadaan struktur lapisan dasar (bedrock) dengan nilai anomali lebih dari 35 mGal di bagian tengah kaldera. Hal ini didukung dengan hasil inversi yang menunjukkan sebaran lapisan dasar dengan kontras densitas sebesar 0,269 &#x2013; 0,927 gr/cc. Sistem panasbumi pada daerah penelitian dijelaskan melalui model tentatif yang dibangun berdasarkan korelasi antara analisa struktur geologi dan hasil inversi peta anomali residual. Diperkirakan fluida meteorik meresap ke bawah permukaan melalui area resapan (recharge area) di bagian selatan kaldera. Fluida tersebut kemudian terpanaskan oleh sumber panas (heat source) dari aktivitas magmatik Gunung Jampit. Fluida yang terpanaskan mendesak ke permukaan melalui sesar Blawan dan termanifestasikan sebagai mata air panas di Dusun Blawan. Sedangkan sebagian fluida panas lainnya mengalami akumulasi panas pada zona reservoar (reservoir zone) yang belum diketahui secara pasti letak dan geometrinya karena keterbatasan data.&#xD; </description><date>2016-08-19</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><identifier> Marthen, Yoel (2016) Identifikasi Struktur Geologi Dan Sistem Panasbumi Kompleks Kaldera Ijen Berdasarkan Gravitasi Citra Satelit. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya. </identifier><relation>SKR/MIPA/2016/462/051610400</relation><recordID>155000</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
author Marthen, Yoel
title Identifikasi Struktur Geologi Dan Sistem Panasbumi Kompleks Kaldera Ijen Berdasarkan Gravitasi Citra Satelit
publishDate 2016
topic 530 Physics
url http://repository.ub.ac.id/155000/
contents Kompleks Kaldera Ijen merupakan salah satu Area Kerja Panasbumi (Geothermal Working Area / GWA) yang terletak di Jawa Timur. Kegiatan eksplorasi terus dilakukan pada area ini dengan tujuan untuk memahami sistem panasbumi yang terbentuk. Pada penelitian ini dilakukan pendekatan melalui analisa struktur geologi dan data gravitasi. Hasil analisa struktur geologi mengindikasikan keberadaan sumber panas (heat source) di bagian selatan kaldera. Pemetaan kerapatan kelurusan (fault and fracture density / FFD) menunjukkan adanya area dengan permeabilitas tinggi di bagian selatan yang terindikasikan melalui nilai total kelurusan sebesar 4 – 7 km/4km2. Peta anomali residual mengindikasikan keberadaan struktur lapisan dasar (bedrock) dengan nilai anomali lebih dari 35 mGal di bagian tengah kaldera. Hal ini didukung dengan hasil inversi yang menunjukkan sebaran lapisan dasar dengan kontras densitas sebesar 0,269 – 0,927 gr/cc. Sistem panasbumi pada daerah penelitian dijelaskan melalui model tentatif yang dibangun berdasarkan korelasi antara analisa struktur geologi dan hasil inversi peta anomali residual. Diperkirakan fluida meteorik meresap ke bawah permukaan melalui area resapan (recharge area) di bagian selatan kaldera. Fluida tersebut kemudian terpanaskan oleh sumber panas (heat source) dari aktivitas magmatik Gunung Jampit. Fluida yang terpanaskan mendesak ke permukaan melalui sesar Blawan dan termanifestasikan sebagai mata air panas di Dusun Blawan. Sedangkan sebagian fluida panas lainnya mengalami akumulasi panas pada zona reservoar (reservoir zone) yang belum diketahui secara pasti letak dan geometrinya karena keterbatasan data.
id IOS4666.155000
institution Universitas Brawijaya
affiliation mill.onesearch.id
fkp2tn.onesearch.id
institution_id 30
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Brawijaya
library_id 480
collection Repository Universitas Brawijaya
repository_id 4666
subject_area Indonesian Language Collection/Kumpulan Karya Umum dalam Bahasa Indonesia*
city MALANG
province JAWA TIMUR
shared_to_ipusnas_str 1
repoId IOS4666
first_indexed 2021-10-27T08:55:18Z
last_indexed 2021-10-28T07:41:13Z
recordtype dc
_version_ 1751454412198379520
score 17.538404