Karakterisasi Enzim Xilanase Hasil Isolasi dari Trichoderma viride yang Diamobilkan pada Matriks Zeolit Teraktivasi Asam
| Main Author: | Setiawan, Feri |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/154976/ |
Daftar Isi:
- Xilanase adalah enzim yang mengkatalisis reaksi hidrolisis xilan menjadi xilosa. Amobilisasi Xilanase digunakan untuk meningkatkan stabilitas dari pengaruh lingkungan, seperti pengaruh protease. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkarakterisasi xilanase hasil isolasi Trichoderma viride yang diamobilkan pada matriks zeolit teraktivasi asam. Karakterisasi xilanase amobil yang dipelajari meliputi penentuan kondisi kerja optimum xilanase (pH, temperatur dan waktu inkubasi), nilai kinetik (KM dan Vm), dan efisiensi penggunaan ulang xilanase amobil. Kondisi kerja optimum ditentukan dengan cara mengukur aktivitas pada variasi pH (3, 4, 5, 6, dan 7), temperatur (40, 50, 60, 70, 80) oC, waktu inkubasi (35, 40, 45, 50, dan 55) menit, dan nilai kinetik xilanase ditentukan pada variasi konsentrasi substrat (0,1; 0,5; 1,0; 1,5; 2,0)%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi optimum xilanase amobil dicapai pada pH 6, temperatur 50 °C dan waktu inkubasi 45 menit. Nilai kinetik xilanase amobil diperoleh Vm (29,24 μg.g-1.menit-1) dan KM (1,281%). Xilanase amobil dapat digunakan kembali sebanyak 3 kali dengan efisiensi enzim sisa sebesar 85,2% dan aktivitas enzim sebesar 122,44 μg.g-1.menit-1.