Studi Linieritas, Pengaruh Ion Asing, dan Validitas Metode Flow Injection Analysis-Gas Diffusion (FIA-GD) pada Analisis Tiosianat Berbasis Pembentukan Hindrindantin
| Main Author: | Atikaningsih, RatnaAgus |
|---|---|
| Format: | Thesis NonPeerReviewed |
| Terbitan: |
, 2016
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ub.ac.id/154837/ |
Daftar Isi:
- Pada penelitian ini, telah dikembangkan analisis kandungan tiosianat dengan metode flow injection analysis-gas diffusion (FIA-GD). Tiosianat (SCN-) yang direaksikan dengan oksidator serium(IV) akan menghasilkan sianida yang membentuk hidrindantin merah saat bereaksi dengan ninhidrin. Hidrindantin yang terbentuk diukur dengan FIA-GD pada panjang gelombang 485 nm. Parameter-parameter yang dilakukan dalam penelitian ini adalah linieritas, pengaruh ion asing, dan validitas metode yang digunakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kisaran konsentrasi yang dapat terdeteksi adalah 3-40 mg L-1 dengan koefisien korelasi R2 = 0,9821. Metode ini tidak diganggu oleh ion HCO3- pada konsentrasi hingga 30 mg L-1 dan ion Cl- mengganggu pada konsentrasi 30 mg L-1. Uji validasi dilakukan dengan membandingkan hasil dari metode flow injection analysis-gas diffusion (FIA-GD) dengan metode standar spektrofotometri pada sampel sintetis dan alami. Uji validitas metode telah dilakukan pada sampel sintetis yang menghasilkan recovery yang tinggi yaitu lebih dari 95 %. Aplikasi metode ini pada sampel saliva menunjukkan bahwa saliva tersebut mengandung kadar tiosianat yang rendah. Hasil uji-t yang diperoleh menunjukkan bahwa kedua metode tidak berbeda nyata. Sehingga metode flow injection analysis-gas diffusion (FIA-GD) dapat digunakan sebagai metode alternatif untuk analisis tiosianat.